Mataram

Pemkot Mataram Wacanakan Penutupan SDN 36 Mataram karena Kekurangan Murid

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENUTUPAN SEKOLAH - Suasana MPLS di SDN 36 Mataram yang hanya diikuti oleh 3 siswa. Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram melalui Dinas Pendidikan (Disdik) berencana menutup salah satu sekolah dasar karena kekurangan peserta didik pada tahun ajaran baru 2025.

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA MATARAM – Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram melalui Dinas Pendidikan (Disdik) berencana menutup salah satu sekolah dasar karena kekurangan peserta didik pada tahun ajaran baru 2025.

Sekolah yang dimaksud adalah SD Negeri 36 Mataram, yang tercatat hanya menerima tiga siswa baru untuk tahun ajaran ini.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Mataram, M. Yusuf, saat ditemui TribunLombok.com, Senin (4/8/2025).

“Ada satu sekolah yang indikasinya akan ditutup, yaitu SDN 36 Mataram. Saat ini masih kami kaji, apakah akan ditutup atau digabung (di-merger),” ujar Yusuf.

Menurut Yusuf, pihaknya tengah melakukan evaluasi terhadap sekolah-sekolah yang mengalami kekurangan murid secara signifikan.

Direncanakan, pihaknya bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram akan melakukan peninjauan langsung ke sekolah-sekolah pada Sabtu mendatang.

“Saya bersama Pak Sekda rencananya akan turun hari Sabtu untuk melihat sekolah mana yang akan ditutup dan mana yang akan digabung,” ungkapnya.

Terkait nasib bangunan sekolah jika penutupan dilakukan, Dinas Pendidikan belum bisa memastikan akan dialihfungsikan menjadi apa ke depannya.

Untuk SDN 36 Mataram, kemungkinan besar akan ditutup karena berbagai pertimbangan, terutama dari aspek kenyamanan dan aksesibilitas siswa.

“Kalau SD 36 di sana ada tembok yang menjadi penghalang, dan kalau dibuka akan terjadi keributan, di sana juga hanya ada 3 siswa sekarang,” pungkasnya.

Berita Terkini