Pilkada Lombok Timur

Janji Luthfi - Wahid Jika Terpilih Pilkada 2024, Akan Atensi Peningkatan Infrastruktur Desa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan calon bupati dan wakil bupati Lombok Timur H. M. Syamsul Luthfi (kiri) dan H. Abdul Wahid (kanan)

‘’Kalau ekonomi rakyat bertumbuh dengan baik, maka persoalan-persoalan klasik seperti keluhan mahalnya biaya pendidikan dan kesehatan akan terjawab,’’ kata Luthfi.

‘’Bahkan masalah serius seperti gangguan kamtibmas berupa pencurian dengan kekerasan dan sejenisnya pun akan hilang,’’ tambahnya.

Baca juga: Syamsul Luthfi Unggul di Survei LSI Sebagai Calon Bupati 2024 Lombok Timur

Kalau persoalan klasik yang dihadapi oleh pemerintah selama ini, yaitu tidak teralisasinya program-program yang diinginkan oleh Masyarakat karena keterbatasan anggaran.

Menurut Syamsul Luthfi, hal itu bisa disiasati dengan mendongkrak beragam sumber pendapatan, seperti halnya menaikkan sumber pendapatan asli daerah (PAD), dana CSR Perusahaan, hingga lobi ke pemerintah pusat untuk memperoleh dana alokasi khusus (DAK).

Dengan jargon Manis (maju dan harmonis), paslon Luthfi – Wahid menyadari kemajuan daerah berasal dari Desa. Awalnya desa di Lotim 119 desa, dan kemudian dimekarkan saat menjadi Wakil Bupati Lotim mendampingi Sukiman Azmy.

Pemekaran desa tersebut dihajatkan semata untuk memperpendek rentang kendali pemerintahan.

Saat ini paslon tersebut maju kembali menjadi calon bupati dan wakil bupati untuk menuntaskan pemekaran desa yang kini menjadi 254 desa/kelurahan.

‘’Berbagai aspek pemekaran desa mesti diatensi pengembangannya secara ekonomi,’’ ucap Luthfi.

(*)

Berita Terkini