Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am
TRIBUNLOMBOK. COM, MATARAM - Dokter Spesialis Konservasi Gigi RSUD Provinsi NTB drg. Dewi Fitria Anugrahati menjelaskan beberapa hal yang menimbulkan bau mulut tidak sedap.
Sering terdengar di masyarakat orang dengan keadaan berpuasa biasanya mengeluarkan bau mulut tidak sedap.
Bau mulut pada orang yang berpuasa dipicu oleh makanan yang dikonsumsi saat sahur cenderung berbau menyengat sehingga menyebabkan bakteri berkembang dengan cepat.
"Selain itu, kebiasaan merokok juga menjadi penyebab terjadinya bau mulut dan ini menjadi salah satu penyebab utama dari bau mulut," kata Dewi.
Baca juga: 5 Manfaat Puasa Bagi Kesehatan Jantung Menurut Penjelasan Dokter RSUD Provinsi NTB
Bahan kimia dalam rokok seperti nikotin dan tar dapat mengendap di rongga mulut, lidah, lidah, gusi dan gigi yang menyebabkan bau mulut berkepanjangan.
Kemudian bau mulut disebabkan pencernaan yang tidak sehat. Kondisi pencernaan yang terganggu, seperti asam lambung naik akibat maag atau radang lambung bisa menyebabkan bau mulut.
Untuk mengatasi bau mulut karena pencernaan yang kurang sehat, sangat disarankan untuk rutin mengonsumsi sayur dan buah guna menyeimbangkan bakteri baik di dalam perut.
Selain itu, hindari konsumsi makanan asam dan pedas secara berlebihan.
Adapun tips yang disarankan Dewi agar terhindar dari bau mulut antara lain, sikat gigi minimal dua kali sehari, gunakan dental floss atau benang gigi, gunakan obat kumur yang tidak mengandung alkohol.
Baca juga: Tips Mencegah Diabetes di Usia Muda Ala Dokter Spesialis RSUD Provinsi NTB
Lalu perbanyak konsumsi air mineral minimal 8 gelas per hari, perbanyak konsumsi sayur dan buah, kurangi makanan dan minuman yang mengandung kadar gula yang tinggi.
"Terakhir, rutin kontrol ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali," tandas Dewi.