Pilpres 2024

Wakil Ketua Majelis Suryo PKS Setuju AHY Jadi Cawapres Berduet dengan Anies Baswedan

Editor: Dion DB Putra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bakal calon presiden Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) seusai menonton laga voli Timnas Indonesia vs Vietnam di SEA V League 2023 di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (22/7/2023).

TRIBUNLOMBOK.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mendukung Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi calon wakil presiden (Cawapres) pendamping Anies Baswedan.

HNW, sapaan akrab Hidayat, menilai AHY memiliki kriteria yang tepat sesuai dengan keinginan Anies. Satu di antaranya AHY tidak punya masalah masa lalu.

Baca juga: PAN Satu Suara dengan Golkar, Ogah Jadi Partai Pendukung Anies Baswedan

Baca juga: Demokrat Memahami Hambatan Partai Koalisi Pemerintah Gabung dengan KKP Mendukung Anies

"Kalau kami dari PKS bisa menerima. Dan kami bisa mendukung itu. Dan kami melihat bahwa beliau memang memenuhi kriteria yang disampaikan Pak Anies untuk yang tidak punya masalah masa lalu, punya keberanian," kata HNW di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa 15 Agustus 2023.

Ia menuturkan, AHY juga dinilai bisa menambah kemenangan untuk Anies. Pasalnya, kata dia, putra Sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu dekat dengan kalangan milenial.

"Beliau menjadi faktor yang bisa menambah kemenangan. AHY tentu sosok yang sangat dekat dengan kalangan milenial, kalangan gen Z, mereka yang adalah pemilih terbesar di era sekarang," jelasnya.

Namun begitu, kata HNW, dirinya pun meyakini Anies nantinya bisa memilih Cawapres yang tepat di Pilpres 2024. Sebaliknya, apapun yang nantinya diputukan Anies merupakan keputusan yang terbaik.

"Itu hal-hal yang penting dibicarakan bersama, dan Pak Anies tentu mempunyai kepiawanan untuk melakukan lobby, dan membuat keputusan yang terbaik," tandasnya.

HNW juga tak khawatir bakal Capres Prabowo Subianto didukung banyak partai politik atau koalisi gemuk. Menurutnya, terpenting adalah kesolidan Parpol mendukung calonnya. "Enggak ya, kami tidak khawatir dengan koalisi gemuk atau kurus," kata HNW.

HNW menyinggung Pilpres 2004, saat PKS mendukung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dia menyebut kala itu, Parpol besar tak ada yang mendukung SBY, namun nyatanya berhasil memenangkan Pilpres.

"Jadi ini fakta yang juga menjadi pengalaman empirik, ini memang bukan sekadar banyaknya partai pendukung tapi solidnya partai pendukung dan bagaimana rakyat daripada atau anggota dari pada partai itu betul-betil satu sikap dengan pimpinan partai," ucapnya.

Anies blusukan

Sementara itu, Anies Baswedan terus melakukan blusukan mendekati warga. Seperti pada Senin (14/8/2023) malam lalu, Anies blusukan ke pabrik saus yang berada di Desa Kasugengan Kidul, Kecamatan Depok, Cirebon, Jawa Barat.

Capres yang diusung Koalisi Perubahan ini tiba sekira pukul 20.30 WIB.

Saat tiba, dia langsung disambut pemilik pabrik, kader, simpatisan partai pendukungnya, serta ratusan warga. Anies langsung diajak berkeliling pabrik melihat cara membuat saus. Dalam kunjungannya, Anies sesekali diteriaki 'Presiden' oleh masyarakat.

Anies kemudian langsung mengunjungi venue acara. Di sana, Anies berdialog dengan masyarakat yang memfokuskan pada salah satu programnya dalam memajukan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Halaman
12

Berita Terkini