Prof Masnun Tahir juga merupakan kader terbaik Nahdatul Ulama (NU) yang menajdi representasi semua kalangan, golongan, lintas generasi.
Dikatakannya, NTB butuh sosok seperti Prof Masnun Tahir yang sederhana, merakyat dan tidak dibuat-buat. Jauh dari kesan pencitraan dan pekerja keras.
"Dari sisi ke ilmuan, fiddunniya wal akhirat beliau kuasai. Kita di NTB ini butuh sosok Penjabat Gubernur seperti beliau," jelas Ketua Komisi V DPRD NTB itu.
Lebih jauh, dengan kharisma yang dimiliki Prof Masnun Tahir, sangat cocok untuk mengawal masa transisi kepemimpinan di NTB.
"Karena mengawal transisi kepemimpinan di NTB ini butuh sosok berkarakter dan membumi, bisa mengakomodir semua kalangan dan bukan hanya golongan tertentu. PKB akan berjuang untuk beliau," bebernya.
Sebelumnya, Prof Masnun Tahir sempat memberikan komentar perihal dirinya yang digadang-gadang menjadi Penjabat Gubernur NTB.
Prof Masnun Tahir mengaku menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas suara publik tersebut.
Prof Masnun Tahir menggarisbawahi bahwa saat ini dirinya tengah amanahkan menjadi Rektor UIN Mataram.
Dirinya tentu harus melakukan koordinasi dan melaporkan perihal tersebut.
Namun, dirinya mengungkapkan bahwa jikapun nanti pemerintah dan masyarakat, wabil khusus PBNU memerintahkan, sebagai kader dirinya tentu tunduk dan taat terhadap perintah tersebut.
"Tentu itu butuh proses. Sebagai kader, jika PBNU mengamanahkan dan memandang itu maslahah, kami juga sami'na waatho'na," bebernya.
Ia belum ingin memberikan komentar banyak perihal tersebut. Dirinya menyerahkan sepenuhnya mekanisme kepada masyarakat dan pemerintah untuk memutuskan.
"Biarkan masyarakat dan pengambil kebijakan yang memutuskan. Pada intinya kita ditaruh di mana-mana posisinya tetap berhidmat untuk kemashlahatan umat," pungasnya.
"Politik kebangsaan yang saya katakan itu, jangan sampai saling serang-menyerang, kita santun lah," sambung Prof Masnun.
Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.