Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Galan Rezki Waskita
TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA - Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) paparkan cita-cita bentuk Korp Pasukan Khusus (Kopasus) bangun desa di Sumbawa.
Keberadaan Kopasus ini terkait dengan program One Village Ten Engineer (OVTE).
Program ini digagas UTS dengan menyediakan beasiswa bagi 10 orang di masing-masing desa.
Baca juga: Infrastruktur Pariwisata Belum Memadai Jelang MXGP, DPRD Sumbawa Minta Pemda Fokus
Baca juga: Ketua DPRD Sumbawa Sebut Anggaran MXGP Ditanggung Pemerintah Pusat dan Provinsi NTB
Beasiswa itu diberikan dari awal sampai akhir kuliah dengan persentase setengah biaya kuliah ditanggung kampus.
Keterangan ini disampaikan Rektor UTS Chairul Hudaya, yang jalan itu ditemui Tribunlombok.com di ruangannya, (7/4/2022).
Program studi yang masuk dalam OVTE ini adalah program studi sains dan teknologi.
Dengan tidak menafikkan pentingnya bidang ilmu lain, Desa dipandang akan maju jika Orang-orangnya mengerti terkait pembangunan melalui Sains dan Teknologi.
Chairul memberikan contoh, master plan pembangunan desa dapat dirancang oleh orang dengan background Teknik Sipil.
Instalasi kelistrikan desa juga mampu di kerjakan oleh orang-orang dari Teknik Elektro.
Secara keseluruhan terdapat lebih dari 12 jurusan yang terhubung dengan OVTE dari Fakultas Teknik dan Tekno biologi.
Beberapa diantaranya seperti Jurusan Teknik Mesin, Metalurgi, Informatika, teknik Lingkungan, Konservasi SDA dan lain-lain.
"Negara maju bisa disebut maju karena mereka menguasai sains dan teknologi," terang Chairul.
Program ini disebut menjadi sumbangsih pada Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa khususnya di desa demi pembangunan melalui peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM).
"Kalau diibaratkan kita ini ingin membuat seperti halnya Kopasus, yang mahasiswanya itu kita train betul-betul jago engineer nya," jelas Chairul.