Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK - Berhasil naik podium di MotoGP Mandalika, pembalap Pramac Racing Johann Zarco mengaku sangat senang.
Terlebih hasil itu didapatkan di lintasan basah Sirkuit Mandalika setelah diguyur hujan.
Lintasan licin membuat rekan setimnya Jorge Martin terjatuh dan tidak bisa melanjutkan balapan.
"Saya senang bisa naik podium ketiga meskipun saya mengharapkan hasil yang sedikit lebih baik," katanya, dalam sesi keterangan pers, Minggu, 20 Maret 2022.
Dia mengakui bahwa dirinya sedikit kesulitan di awal race. Sehingga perlu waktu cukup lama untuk merasa percaya diri.
"Saya merasa sedikit tertekan oleh Miguel. Kemudian balapan terus belangsung seperti itu di bebepara lap. Dia menjadi lebih cepat," ujarnya.
Baca juga: Komentar Miguel Oliveira Usai Pecundangi Fabio Quartararo di MotoGP Mandalika
Baca juga: Hasil Lengkap MotoGP Mandalika 2022: Tanpa Marc Marquez, Fabio Quartararo Gagal Juara
Johann juga merasa semakin cepat dan merasa bisa mengejar Miguel di depan.
Namun dia sedikit mengalami masalah saat berada di tikungan.
Meski sudah memainkan rem, motornya tidak begitu stabil untuk menyalip pembalap lain dengan cepat.
"Saya berusaha melakukan yang terbaik. Saya berusaha terus merangsek. Saya mencoba untuk mengejar di lap terakhir, tapi itu tidak cukup, akhirnya saya bisa finish di urutan ketiga," tuturnya.
Dengan kondisi lintasan yang tergenang air, dia tahu akan bisa menekan.
"Tapi bagi saya, saya butuh waktu sedikit lebih lama memutuskan untuk menekan apa tidak," ujarnya.
Baca juga: Raden Rara, Pawang Hujan Sirkuit Mandalika, Klaim Akan Buat Sirkuit Sejuk Selama Gelaran MotoGP
Pembalap Prancis ini tahu dirinya unggul di sesi kecepatan dan bisa memaksimalkan kecepatan untuk memotong jarak.
Jika dia memutuskan menyalip dia berpotensi untuk keluar sebagai pemenang. "Namun benar-benar sulit untuk bisa mengejar," katanya.
Zarco menambahkan, dalam kondisi basah, dia pikir untuk lebih cepat seperti Ducati.