HS diamankan dan dievakuasi melewati persawahan untuk menghindari amukan massa.
Henry menuturkan, HS dan personel dijemput dengan mobil patroli Polsek Sape di perbatasan Desa Boke dan langsung dibawa ke Polsek Wawo.
Situasi kembali memanas dengan adanya isu bahwa rekan HS yang lain juga turut memanah korban.
Baca juga: Dua Ibu Rumah Tangga Jualan Narkoba Ditangkap Polres Bima Kota
Pemuda berinisial GL pun langsung diamankan personel Polsek Sape ke Polsek Wawo guna mengantisipasi konflik berlanjut.
Sekitar pukul 00.15 Wita, situasi belum kondusif, keluarga dari korban AL mendapat informasi rekan HS yang lain, berinisial AR terlibat memanang AL dan TS.
Sehingga keluarganya AL kembali mengumpulkan massa dan mencari ARdi Dusun Due, Desa Parangina.
“Yang mana saat itu saudara AR terkena bacok di lengan kiri oleh keluarga AL, saat hendak keluar dari rumah untuk membeli nasi,” ungkap Henry.
Personel Polsek Sape langsung melerai dan meredam situasi.
Pelaku pembacokan terhadap AR masih diselidiki.
Kedua belah pihak sudah dilakukan penggalangan oleh Unit Intelkam Polsek Sape dan Koramil Sape agar tidak melakukan aksi penyerangan lagi.
Mengingat saudara HS dan GL sudah diamankan kepolisian dan sudah dibawa ke Polres Bima Kota.
Berita terkini di NTB lainnya.
(*)