Awalnya Tanya Uang Saku, Oknum Kepala SD di Bima Diduga Cabuli Murid saat Proses Belajar Mengajar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENCABULAN: Sejumlah orang tua murid SDN di Bima melapor ke polisi, Senin (7/6/2021). 

Kejadian dugaan pencabulan ini, kata MS, sudah dilakukan dua kali.

Hal itu terkuak setelah kedua kalinya, saat para murid menceritakan tindak asusila kepala sekolah pada orang tuanya.

Parahnya lagi, dugaan pencabulan ini, menyasar murid kelas 4 hingga kelas 6.

Baca juga: Kakek 59 Tahun Diamankan, Ternyata Pelaku Pencabulan Orang Terdekat hingga Korban Hamil 6 Bulan

Setidaknya ada 8 orang murid yang diduga jadi korban pelecehan oknum kepala sekolah tersebut.

“Sesuai cerita para korban, modusnya hampir sama, pura-pura tanya ke korban punya uang atau tidak,” ungkapnya

MH orang tua lainnya, mendesak kepsek SDN yang diduga mencabuli para siswi segera dipecat dan diproses hukum serta diberikan hukuman yang setimpal.

Karena ulahnya, anaknya mengalami trauma dan kadang takut pergi sekolah.

“Anak saya mengalami trauma, kami minta Kepsek segera di pecat,” tegasnya kepada polisi.

Sementara itu, Kanit III SPKT Polres Bima  Aiptu Kurniawan membenarkan adanya laporan itu.

Selanjutnya laporan pengaduan dari para korban akan dilimpahkan ke Unit PPA Sat Reskrim Kepolisian Resor Bima Kota.

Baca juga: Kasus Pencabulan Anak Kandung oleh Bekas Anggota DPRD NTB Mandek

Kepolisian harus memeriksa sejumlah saksi, termasuk terlapor untuk dimintai keterangan.

Sebab dugaan tersebut masih harus didalami kebenarannya.

(*)

Berita Terkini