Sapi Kurban Prabowo

Alex, Sapi Kurban Prabowo Subianto di Mataram Siap Disembelih Idul Adha 2025

Presiden Prabowo Subianto memiliki seekor sapi kurban yang diberi nama Alex. Sapi ini dibeli dari Mujitahid, seorang peternak asal Gubuk Memben

Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Laelatunniam
TRIBUNLOMBOK.COM/WAWAN SUGANDIKA
SAPI PRESIDEN - Alex, sapi kurban dari Presiden Prabowo Subianto yang akan disembelih pada Harri Raya Idul Adha 1446 hijriah ini. Sapi ini juga menjadi sumbangan khusus yang diberikan Prabowo untuk masyarakat yang ada di Kota Mataram. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA MATARAM – Presiden Prabowo Subianto memiliki seekor sapi kurban yang diberi nama Alex. Sapi ini dibeli dari Mujitahid, seorang peternak asal Gubuk Memben, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram.

Sapi berwarna cokelat gelap ini memiliki tubuh yang cukup besar, dengan berat mencapai 669 kilogram.

Alex merupakan sapi jenis Simental yang telah berusia sekitar lima tahun. Secara usia, sapi ini telah memenuhi syarat untuk dijadikan hewan kurban.

Kepada TribunLombok.com, Mujitahid yang saat ini merawat Alex sebelum dikurbankan pada Hari Raya Idul Adha, menyebutkan bahwa sapi miliknya yang telah resmi dibeli oleh Prabowo Subianto merupakan sapi dengan bobot terbesar di Kota Mataram saat ini.

“Alex jadi sapi paling berat dan paling besar di Mataram,” ujarnya, Selasa (27/5/2025).

Lebih lanjut, Mujitahid mengaku sangat senang sapi miliknya dibeli oleh Presiden Prabowo. Bahkan hal ini tidak pernah disangka-sangka olehnya.

Alex dibeli dengan harga Rp55 juta. Meski berbobot hingga 669 kilogram, harganya tergolong lebih murah dibanding sapi sejenis dengan berat yang sama di pasaran.

“Kita jual Rp55 juta, itu sudah dipotong pajak,” jelasnya.

Tak hanya Mujitahid yang merasa bangga, Hilmain adik Mujitahid yang juga seorang peternak sekaligus perawat Alex mengaku sangat senang. Ia berharap Presiden Prabowo bisa datang langsung ke Mataram untuk melihat sapi kurbannya.

“Senang dan bangga. Pak presiden, loh, ini. Pak presiden beli sapi di peternakan kita. Siapa yang nggak bangga?” ujarnya.

Hilmain juga mengatakan bahwa sapi milik kakaknya memang sering menjadi incaran para pejabat di Nusa Tenggara Barat (NTB). Namun, ia tidak menyangka bahwa kali ini pembelinya adalah orang nomor satu di Indonesia.

“Kalau biasanya yang beli itu Pak Kapolda, tapi sekarang yang beli Pak Presiden. Wah, bangga sekali kami, apalagi ini pertama kalinya,” kata Hilmain.

Menurut Hilmain, Alex tidak diberi makanan konsentrat, melainkan hanya diberikan makanan alami. 

"Untuk perawatannya beda (dari sapi kebanyakan), kalau sapi lain ada yang pakai konsentrat (atau obat-obatan), tapi Alex pakai yang alami, makanannya rumput hijau," pungkasnya.

 

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved