Demo Pembentukan PPS
Amankan Aksi PPS, Polda NTB Kerahkan 661 Personel BKO
Pengerahan personel BKO ini merupakan langkah antisipatif untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya aksi PPS
Penulis: Rozi Anwar | Editor: Idham Khalid
TERIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Polda NTB mengerahkan sebanyak 661 personel Bawah Kendali Operasi (BKO) untuk memperkuat pengamanan aksi pembentuk provinsi Sumbawa (PPS) di Pelabuhan Poto Tano, Sumbawa Barat, Kamis (15/5/2025).
Kesiapan personel tersebut telah ditandai dengan apel besar yang dipimpin langsung oleh Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda NTB, Kombes Pol Heri Sulismono.
Dalam arahannya, Kombes Heri menekankan pentingnya profesionalisme dan kedisiplinan dalam bertugas.
Ia menginstruksikan seluruh personel untuk mengikuti arahan pimpinan di lapangan dan menghindari tindakan yang dapat memperkeruh suasana.
“Kita harus bekerja dengan maksimal, tetap humanis, dan tidak terpancing oleh provokasi yang dapat merusak situasi kamtibmas,” ujarnya di hadapan ratusan personel.
Sementara itu, Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Mohammad Kholid, menyatakan bahwa pengerahan personel BKO ini merupakan langkah antisipatif untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya aksi.
“Sebanyak 661 personel BKO akan kita turunkan ke Poto Tano untuk mendukung pengamanan kegiatan Dekonsentrasi terkait PPS. Ini bagian dari komitmen Polda NTB dalam menjaga stabilitas wilayah,” tegasnya.
Pantauan di lapangan, massa yang melakukan demonstrasi PPS) memblokade jalan menuju pelabuhan Poto Tano. Kondisi demikian membuat kemacetan hingga 2 kilometer dari arah pelabuhan, Kamis (15/5/2025).
Baca juga: Demo PPS di Pelabuhan Tano, Massa Blokade Jalan hingga Sebabkan Kemacetan 2 Kilometer
Terlihat massa aksi menghadang sejumlah mobil yang hendak menuju ke arah Pelabuhan maupun yang keluar dari pelabuhan.
Aksi itu sempat dihalau oleh aparat kepolisian hingga menimbulkan keributan saling dorong dengan warga dengan apparat kepolisian. Pantauan media ini massa masi melakuan penghadangan dengan duduk di tengah jalan.
Masa aksi berada di dua titik, ada di pertigaan Aik Jati, Kecamatan Alas Barat, Kabupaten Sumbawa dan Pertigaan Komuter Telu yang berada di Pelabuhan Poto Tano, KSB.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.