Berita NTB
Gubernur NTB Iqbal Cari Solusi Hadapi Potensi Krisis Penjualan Hasil Panen Jagung
Kemampuan Bulog menyerap di NTB sekitar 78 ribu ton dengan harga pokok penjualan (HPP) Rp 5.500 sementara swasta kesulitan
Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal mendapat keluhan dari masyarakat agribisnis jagung (MAJ) soal krisis penjualan jagung.
"Saya janji mencarikan solusi untuk persoalan jagung yang disampaikan teman-teman," katanya, Kamis (17/4/2025).
Dalam pertemuan tersebut, kata Iqbal, MAJ menyampaikan situasi petani jagung.
Dalam waktu dekat akan mengalami panen raya dengan proyeksi produksi yang lebih besar dari tahun 2024.
"Lebih dari 1 juta ton produksi kita tahun ini," bebernya.
Baca juga: Anggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan Desak Pemerintah Tindak Tegas Pembeli Jagung di Bawah HPP
Kemampuan Bulog menyerap di NTB sekitar 78 ribu ton dengan harga pokok penjualan (HPP) Rp 5.500.
Sedangkan swasta kesulitan membeli dengan HPP.
"Karena mahalnya ongkos transport dan kesediaan pabrik pakan membeli di bawah harga tersebut di Pulau Jawa," ucapnya.
Dia dapat segera menemukan solusi untuk para petani jagung.
Ia pun telah berbicara dengan sejumlah pihak.
"Doakan segera ada solusi. Di awal ini memang banyak masalah yang harus diselesaikan," pintanya.
Di awal kepemimpinan, Iqbal-Dinda dihadapkan sejumlah persoalan.
Dimulai soal utang Pemda, krisis BUMD, hingga tata kelola sapi.
(*)
Fashion Kota Bima dan Kriya Kabupaten Sumbawa Wakili NTB di Ajang Kreativesia Nasional 2025 |
![]() |
---|
20 Rekening Penerima PKH di Mataram Diketahui Digunakan untuk Judi Online |
![]() |
---|
DPD KAI NTB Gandeng FHISIP Unram Gelar PKPA, Diikuti 18 Peserta |
![]() |
---|
Pekan Depan Sekolah Rakyat untuk Jenjang SD di NTB Dimulai |
![]() |
---|
Pembangunan Bypass Sengkol-Pringgabaya Masuk Tahap Fisibility Study dan Amdal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.