Isi Masa Reses, Anggota DPR RI Fauzan Khalid Buka Pelatihan Jurnalistik di MAN 2 Mataram

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Dalam rangka mengisi masa reses sebagai Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, H. Fauzan Khalid mengunjungi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Mataram pada Rabu (9/4/2025).

Kunjungan ini sekaligus untuk membuka secara resmi kegiatan pelatihan jurnalistik bagi siswa dan siswi MAN 2 Mataram.

Dalam kesempatan tersebut, H. Fauzan Khalid juga memberikan motivasi kepada para peserta pelatihan. Ia menyampaikan bahwa workshop jurnalistik ini sangat bermanfaat bagi siswa dan siswi, terutama dalam meningkatkan kemampuan memilah dan memilih informasi yang benar di era digital.

"Di era digital saat ini, informasi sangat mudah diakses. Namun, kita harus pandai dalam menyeleksi mana informasi yang berdasarkan fakta dan mana yang tidak benar," ujar Fauzan.

“Belajar jurnalistik juga merupakan skill yang bagus untuk dimilki siswa dan siswi MAN 2 Mataram. Dengan belajar jurnalistik, siswa siswi sebagai generasi penerus tidak akan mudah termakan berita hoaks dan ujaran kebencian. Mempelajari ilmu jurnalistik tidak harus menjadi seorang jurnalis, tetapi penting karena dapat mengembangkan kemampuan menulis dan mengembangan kemampuan berkomunikasi,” ujar Fauzan.

Fauzan juga mengingatkan para siswa dan siswi agar terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi setelah menyelesaikan studi di MAN 2 Mataram. “Lanjutkan sekolah ke perguruan tinggi, teruslah belajar, dan kembangkan potensi diri demi masa depan yang lebih baik,” pesan Fauzan.

Kepala MAN 2 Mataram, H. Lalu Syauki, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya workshop liputan reportase berita dan video ini. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada H. Fauzan Khalid yang telah hadir dan memberikan motivasi kepada peserta dan para guru.

Workshop yang berlangsung selama satu hari ini diikuti oleh 80 siswa dan siswi, serta anggota ekstrakurikuler. Acara dibuka secara resmi oleh H. Fauzan Khalid, didampingi oleh Kepala MAN 2 Mataram, H. Lalu Syauki. Pembukaan kegiatan ditandai dengan pemukulan rebana, yang disambut meriah oleh para peserta dan guru.