Antisipasi Dampak Cuaca Ekstrem saat Libur Lebaran, BPBD Kota Mataram Siaga 24 Jam

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA MATARAM - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram siaga 24 jam untuk menghadapi potensi bencana yang terjadi selama libur Lebaran Idul Fitri 1446 hijriah ini.

Kesiap siagaan ini mengacu juga pada imbauan yang telah dikeluarkan Badan Meteorologo Klimatologi dan Geofisika (BMKG) tentang potensi cuaca buruk yang terjadi 1 minggu ke depan.

“Prinsipnya kita pegang apa yang sudah dirilis BBMKG, memang perubahan musim seperti adanya pergerakan badai tropis meminta kita untuk tetap melakukan kewaspadaan sampai satu minggu kedepan,” ucap Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kota Mataram, Irwan Rahadi, Senin (24/3/2025).

Di samping itu lanjut dia, Wali Kota Mataram, Mohan Roliskana juga telah mengarahkan secara langsung kepada seluruh stakholder untuk siaga, baik itu siaga fisik, hingga peralatan.

“Tim siaga yang tergabung di group WhatsApp diminta pak wali  untuk betul betul siaga, baik itu siaga fisik juga siaga segalanya, Termasuk peralatan ersonil kemudian sarana dan prasaran lainnya,” katanya.

Baca juga: BPBD NTB Usulkan Penanganan Kerusakan Hutan di Bima dengan Pendekatan Ekonomi

Ia meyakini, instruksi itu telah didengar dengan baik, hal itu juga telah ditunjukkan tim siaga bencana pada saat terjadinya bencana hidrometeorologi seperti pohon tumbang dan angin puting beliung pada Sabtu kemarin.

Hal ini dibuktikan dengan tim siaga bencana dengan sigap telah mengevakuasi pohon tumbang di 8 titik yang ada di Kota Mataram.

“Alhamdulillah dari rentetan kejadian itu tidak ada korban jiwa, tim juga langsung turun ketika ada laporan kebencanaan,” terangnya.

Lebih jauh, ia juga menyoroti aktivitas masyarakat selama libur Lebaran yang akan terjadi satu minggu kedepan.

Ia mengimbau agar masyarakat selalu mempersiapkan diri ketika melakukan perjalanan, khususnya bagi mereka yang melakukan perjalanan mudik.

“Persiapan di antaranya seperti jas ujan bagi yang menggunakan kendaraan motor sebagai antisipasi. Karena yang namanya siklus dampak dia datangnya sewaktu waktu,” imbuhnya.

“Sekarang terang benderang bisa saja nanti gelap gulita. Kalau potensi satu minggu kedepan dia sudah disampaikan untuk masih dalam kategori berpotensi hujan baik skala sedang maupun ringan. Kalau saya prediksi insya Allah masih aman,” tutupnya.

(*)