Warga Gelar Aksi Damai Kematian Rizkil Watoni, Polsek Kayangan Dijaga Ketat

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK UTARA - Polsek Kayangan masih dijaga ketat jajaran kepolisian hingga Satpol PP Lombok Utara, Jumat (21/3/2025).

Penjagaan ini dilakukan buntut kematian warga Batu Jongkang Desa Sesait, Kecamatan Kayangan Lombok Utara Rizkil Wathoni (RW) yang diduga depresi karena diintimidasi polisi.

Warga yang tergabung dalam Gerakan Peduli Rizkil Wathoni melakukan aksi damai dengan mendatangi Polres Lombok Utara untuk meminta keadilan.

Kasi Humas Polres Lombok Utara Ipda I Made Wiryawan mempersilakan warga menggelar aksi damai.

Aksi damai merupakan hak dari warga dan berharap aksi yang akan dilakukan bisa berjalan damai.

Baca juga: Ombudsman NTB Minta Polisi Serius Tangani Kasus Warga Bunuh Diri Berujung Pembakaran Polsek Kayangan

“Benar dari laporan yang masuk akan ada aksi damai masyarakat atas kematian Rizkil Wathoni nanti pada pukul 14:00 Wita ini, namun yang beredar di sosial media itu juga ada yang mengatakan pukul 15:00 Wita,” ucap Wiryawan.

Kepala Satpol PP Lombok Utara, Totok Surya Saputra mengatakan, aksi damai yang dilakukan warga hari ini juga menjadi atensi.

“Ini kami diminta ikut mengawal sifatnya dari Polres Lombok Utara. Personil yang kita terjunkan ada 30 personel,” sebutnya.

Dia berharap aksi yang dilakukan berjalan damai dan kemudian tidak ada upaya anarkis yang menimbulkan situasi yang tidak kondusif.

“Apalagi ini bulan Ramadan dan menjelang perayaan Idul Fitri dan Nyepi, dengan adanya kasus ini mudahan ke depan tetap kondusif saja lah,” pungkasnya.

(*)