Pengendalian Inflasi saat Ramadan Jadi Fokus Tugas Mohan-Mujib dalam Waktu Dekat

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA MATARAM - Tugas pertama Mohan Roliskana dan Mujiburrahman pasca dilantik sebagai wali kota dan wakil wali Kota Mataram yakni mengendalikan inflasi selama bulan Ramadan 1446 hijriah ini.

Hal itu disampaikan langsung Wakil Wali Kota Mataram, Mujiburrahman ditemui, Selasa (25/2/2025).

Dikatakan Mujib, pihaknya akan segera melakukan rapat khusus guna membahas keterjangkauan harga dan ketersedian stok pangan selama bulan puasa mendatang.

“Kita segera akan rapatkan secara khusus. Setelah itu kita akan turun ke pasar-pasar untuk melakukan pengecekan,” ucap Mujib.

Mujib juga memastikan kebutuhan pokok selama bulan Ramadan terpenuhi hingga Idul Fitri ke depannya.

“Kalau stok kebutuha pokok, laporan Dinas Perdagangan masih aman,” katanya.

Akan tetapi dia juga akan lebih memastikan keamanan kebutuhan pokok ini melalui rapat khusus yang nantinya akan dilakukan oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

Meski demikian, rapat yang digelar juga bersifat segera, hingga ia juga telah mengintruksikan sekretaris daerah untuk memimpin rapat selama dia menjalani retret di Magelang.

“Ini masih beberapa hari lagi Ramadhan, dan besok akan dirapatkan khusus oleh TAPD. Kami tidak ada disini dan kami serahkan ke Sekda,” ungkapnya.

Baca juga: Penjelesan Sekda NTB Lalu Gita Ariadi soal  Wacana Kebijakan Informasi Satu Pintu

Ihwal imbas efisiensi anggaran dengan dikeluarkanya Intruksi Presiden (Inpres) No.1 tahun 2025, dia memastikan tidak ada program Ramadan yang dikorbankan.

Khusunya pasar murah, pihaknya akan mengelar pasar murah seperti pada tahun-tahun sebelumnya.

“Terkait imbas efesiensi di program ramadhan khsusu di pasar murah nanti kita lihat setelah rapat. Pasar murah juga kordinasi dengan pihak lain seperti BI. Tapi kami pastikan tetap ada pasar murah ini,” tutupnya.