481 Kepala Daerah Terpilih 'Diospek' Jelang Pelantikan, Latihan Baris-Berbaris dan Belajar Hormat

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pada pagi hari Selasa (18/2/2025), kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, dipenuhi oleh aktivitas yang ramai.

Rupanya, ratusan kepala daerah terpilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mengikuti pengarahan gladi menjelang pelantikan mereka oleh Presiden Prabowo pada 20 Februari mendatang.

Kepala daerah yang terdiri dari gubernur, wakil gubernur, wali kota, hingga bupati beserta wakilnya dari seluruh Indonesia mengikuti gladi yang berlangsung selama dua hari, yakni pada 18 dan 19 Februari 2025.

Tercatat ada 481 kepala daerah terpilih yang mengikuti kegiatan ini.

Seperti halnya kegiatan orientasi bagi mahasiswa baru, para kepala daerah terpilih ini menjalani berbagai latihan seperti baris-berbaris, gerakan pemanasan, dan praktik penghormatan yang dipandu oleh petugas kepolisian.

Mereka diminta untuk mengikuti instruksi dengan serius, bahkan di bawah terik matahari pagi yang menyengat.

Selain itu, mereka juga melakukan olahraga ringan dan pemanasan dengan instruksi dari kepolisian sebelum melanjutkan gladi dengan serangkaian latihan baris-berbaris.

Aktivitas dilakukan di bawah sinar matahari yang terik, dan para kepala daerah pun tampak serius menjalani instruksi, meskipun ada yang harus melepas jaket dan menggunakan topi untuk menghindari panasnya matahari.

Selain itu, untuk membakar semangat, mereka turut bernyanyi bersama lagu ‘Halo-halo Bandung’.

Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan para kepala daerah terpilih sebelum pelantikan serentak yang akan dilaksanakan pada Kamis, 20 Februari 2025.

Rencananya, pada 21-28 Februari 2025, para kepala daerah terpilih akan mengikuti kegiatan retret di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, yang akan diselenggarakan untuk orientasi lebih lanjut.

Berbeda dengan kegiatan sebelumnya, retret kali ini akan menggunakan sistem berbagi tenda karena banyaknya jumlah kepala daerah yang mengikuti kegiatan tersebut.

Tenda akan ditempati beberapa kepala daerah dalam satu tenda, dengan penempatan khusus untuk kepala daerah berusia di atas 60 tahun agar lebih dekat dengan ruang kelas.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kepala Daerah Diospek di Monas Dijemur Baris Berbaris Hingga Belajar Hormat yang Benar