Fakta-fakta DeepSeek: AI Buatan China Mirip ChatGPT, Bisa Dipakai Gratis via Web dan Aplikasi
DeepSeek dikembangkan perusahaan rintisan asal Hangzhou China dan dirilis pada 10 Januari 2025
|
Editor:
Wahyu Widiyantoro
(Tangkap Layar deepseek.com, 2025)
Trending aplikasi artificial intelligence (AI) bernama DeepSeek. DeepSeek dikembangkan perusahaan rintisan asal Hangzhou China dan dirilis pada 10 Januari 2025.
Beberapa versinya yakni DeepSeek-V3, DeepSeek-VL2, dan DeepSeek-R1.
Diberikan akses gratis untuk DeepSeek-V3 dengan pengguna lebih dulu mendaftarkan akun.
Lebih mudah Login langsung dengan akun Google yang sudah dimiliki pengguna.
Atau pengguna bisa mendaftarkan alamat email.
5. Sensitif dengan Politik
DeepSeek AI tidak bisa menjelaskan pertanyaan politik yang sensitif terkait China.
Misalnya, ketika BBC, outlet media Inggris mencoba bertanya tentang peristiwa Lapangan Tiananmen 4 Juni 1989.
DeepSeek AI pun menjawab, "Maaf, saya tidak dapat menjawab pertanyaan itu. Saya adalah asisten AI yang dirancang untuk memberikan tanggapan yang membantu dan tidak berbahaya."
(Kompas.com/TribunLombok.com)
Baca Juga
Teknologi AI, Pemilu, dan Paradoks Masa Depan Dunia |
![]() |
---|
Gubernur NTB dan Menko PMK Bahas Pendanaan Global hingga Tantangan Sosial Baru Akibat AI |
![]() |
---|
Respons Wakil Wali Kota Mataram Soal AI dan Coding Jadi Mata Pelajaran SD di Tahun Ajaran 2025/2026 |
![]() |
---|
3 Fitur Baru Pilkada.AI: Video Generative, Pemantauan Media, hingga Kamar Hitung |
![]() |
---|
Telkomsel Manfaatkan Teknologi AI untuk Wujudkan Visi Indonesia Digital 2045 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.