Debat Ketiga Pilgub NTB 2024

KPU NTB Keberatan Tayangan Hasil Survei di Live Debat Ketiga, Minta Maaf ke Semua Paslon

KPU NTB meminta maaf atas tayangan pradebat yang menampilkan sesi pemaparan hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
Tangkap layar/TRIBUNLOMBOK.COM/ROBBY FIRMANSYAH
Kolase foto tangkapan layar tayangan hasi survei di Youtube KPU NTB dan Anggota KPU NTB Agus Hilman. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) meminta maaf atas tayangan pradebat yang menampilkan sesi pemaparan hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Anggota KPU NTB Agus Hilman mengatakan pihaknya juga merasa keberatan atas tayangan CNN yang dianggap menguntungkan salah satu Paslon.

"Saya juga menyampaikan rasa keberatan pada saat acara berlangsung ke pihak CNN, tayangan pradebat murni dari pihak CNN waktu hak dan milik kita hanya 120 menit," kata Hilman, Kamis (21/11/2024).

Hilman mengatakan KPU tidak mengetahui jika sebelum debat pihak stasiun televisi menampilkan segmen pemaparan hasil survei.

"Tidak ada konfirmasi sebelumnya kepada kami, kami juga sudah sampaikan keberatan kami, kami menyampaikan permohonan maaf kepada semua paslon," kata Hilman. 

Baca juga: Debat Ketiga Pilgub NTB Sempat Ricuh, KPU Sebut Hanya Miskomunikasi

KPU meminta kepada stasiun TV CNN untuk menghapus tayangan yang mengulas hasil survei untuk menghindari anggapan KPU tidak netral dalam Pilkada 2024.

"Di YouTube-nya kita minta untuk pradebat itu tidak perlu ditayangkan dulu, karena bisa kami KPU dianggap tidak netral," kata Hilman.

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi NTB Itratip mengatakan, masih mendalami dugaan pelanggaran atas tayangan tersebut.

"Kita masih mempelajari dulu informasi yang beredar, ada sebagian teman-teman ada di dalam lokasi tersebut," kata Itratip.

Bawaslu mendalami indikasi-indikasi dugaan pelanggaran lainnya yang ada dalam tayangan debat.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved