Sekema Penyaluran Air Bersih Penanganan Kekeringan di Dompu

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Andi Hujaidin

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pemerintah Kabupaten Dompu melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyalurkan bantuan air bersih pada masyarakat Desa Tembalae Kecamatan Pajo, Rabu (30/10/2024).

Penyaluran bantuan ini untuk meringankan dampak kekeringan yang melanda Kabupaten Dompu di lima kecamatan.

Dalam kegiatan pembagian air bersih bagi Masyarakat yang terdampak kekeringan, dihadiri langsung oleh Pjs Bupati Dompu, Baiq Nelly Yuniarti.

Pjs Bupati Dompu itu mengatakan, kekeringan yang terjadi meyebabkan berkurangnya sumber mata air, sehingga air bersih yang digunakan untuk minum hingga nemasak jadi berkurang.

"Dampak lain dari kekeringan menurutnya terjadi kebakaran hutan, yang membuat hewan dan pepohonan mati," ujarnya.

Untuk menanggulangi kekurangan air bersih di masyarakat Pemerintah Kabupaten Dompu melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan distribusi air bersih pada desa -desa yang terkena dampak kekeringan seperti yang di lakukan saat ini.

Dijelaskannya lagi dalam kegiatan pendistrubuasian air bersih Pemda Dompu melibatkan 4 (empat) unit kendaraan mobil tengki, diantaranya 1 (satu) unit dari BPBD, 2 (dua) unit dari Damkar dan 1 (satu) unit dari BPD Cabang Dompu.

Lanjutnya kegiatan pendistribusian dimaksud melibatkan 12 orang tenaga yang terdiri dari 4 orang dari Polisi Pamong Praja, 6 orang dari BPBD dan 2 orang BPD Cabang Dompu.

Baca juga: Antasi Dampak Kekeringan, Pj Gubernur NTB Periksa Persediaan Logistik Kebencanaan Dinas Sosial

Semuanya akan selalu siap siaga bukan hanya hari ini saja akan tetapi tetap rutin dilakukan sampai beberapa saat kedepan untuk menyalurkan air bersih di titik yang di butuhkan.

Nelly menekankan pentingnya saling berkoordinasi antara semua pihak dalam memenuhi kebutuhan pasokan air bersih bagi daerah terdampak kekeringan dan juga peran serta seluruh stakeholder yang ada di daerah untuk berpartisipasi memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat.

"Sinergitas dari semua pihak dalam memenuhi kebutuhan air bersih sebagai dampak dari kekeringan terus berlanjut dilakukan, sehingga kekurangan yang dirasakan oleh masyarakat dengan segera dapat teratasi," terangnya.

(*)