Pilgub NTB 2024

Perempuan Jilbab Ijo Desa Pesanggrahan Lombok Timur Bergerak Memenangkan Rohmi-Firin

Rohmi sebagai calon gubernur perempuan pertama di NTB tidak asing bagi warga Desa Pesanggrahan

ISTIMEWA
Perempuan Jilbab Ijo Desa Pesanggrahan Lombok Timur menyatakan dukungannya untuk memenangkan duet Sitti Rohmi Djalillah-Musyafirin di Pilgub NTB 2024. 

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Perempuan Jilbab Ijo Desa Pesanggrahan Lombok Timur menyatakan dukungannya untuk memenangkan duet Sitti Rohmi Djalillah-Musyafirin di Pilgub NTB 2024.

Mereka berlatar belakang pedagang bakulan, ibu rumah tangga, buruh tani, pedagang kios kompak mengenakan jilbab hijau khas Rohmi.

Direktur Mi6 Bambang Mei Finarwanto mengatakan warga menyatakan akan setia dengan Rohmi-Firin sampai ke TPS.

"Hati dan pikiran bapak ibu sekalian tetap bersama Rohmi Firin," kata Didu, sapaan akrabnya.

"Pak nanti fotonya tolong dikirim ke hp saya untuk kenang kenangan," kata Nur seorang pemudi desa pesanggrahan sembari meminta agar no hpnya dicatat..

Sekretaris Mi6 Lalu Athari Fathullah mengatakan gerakan Jilbab Ijo menunjukkan komitmen masyarakat dalam mendukung Paslon yang bisa memenuhi aspirasi.

Baca juga: Arti Nomor Urut 1 bagi Rohmi-Firin: Persatuan!

Athar menyebut, Rohmi sebagai calon gubernur perempuan pertama di NTB.

"Kalau di daerah lain sudah banyak pemimpin daerah dari perempuan seperti di jawa timur , surabaya , dll dan rata-rata kinerja dan prestasinya bagus,"ungkap Athar.

Athar mengaku akan mengajak Rohmi atau Firin untuk langsung datang sehingga warga bisa menyampaikan aspirasi secara langsung.

"Ini bukan pertemuan pertama dan terakhir," ucapnya.

Seorang warga, Rahman mengatakan bahwa Desa Pesanggrahan, Pringgajurang, Prian dan Joben merupakan daerah yang mengenal Rohmi.

"Bagi kami Ummi Rohmi tidak asing lagi di sini," ujarnya. 

Sitti Rohmi Djalillah dan Musyafirin mendapatkan nomor urut 1 di Pilgub NTB 2024

Rohmi mengaku nomor urut yang didapatkannya ini punya makna persatuan meski dalam suasana kontestasi Pilkada.

Dia mengatakan, semua yang ikut dalam kontestasi politik pada merupakan sahabat yang akan tetap bersama.

"Kontestasi yang akan dilaksanakan dua bulan ini bukan antar musuh, tetapi antara kawan bagaimana masyarakat NTB yang akan memilihnya," kata Rohmi, Senin (23/9/2024).

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved