Job Fair NTB 2024 Kembali Dibuka, 53 Perusahaan Siap Menampung Pencari Kerja

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Sebanyak 53 stand dari berbagai perusahaan berjejer di dalam ballroom Islamic Center Nusa Tenggara Barat (NTB), Rabu (21/8/2024).

Perusahaan-perusahaan tersebut tengah menunggu para pencari kerja yang sedang membutuhkan lapangan pekerjaan.

Kegiatan itu merupakan bagian dari program Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) NTB dengan menggelar Job Fair dalam rangka memberikan kesempatan bagi masyarakat yang membutuhkan pekerjaan. 

Para perusahaan tersebut membuka lowongan kerja, baik di dalam maupun di luar negeri.

Sekertaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB H Lalu Gita Ariadi mengatakan, dengan adanya kegiatan Job Fair ini kembali membuktikan bahwa ekonomi di NTB terus tumbuh pasca Covid-19 dimana pada saat itu banyak karyawan yang dirumahkan.

"Kalau daerah kita sudah aman, pemerintah bersama organisasi perangkat daerah menggelar berbagai event, ini juga akan memberikan dampak bagi pertumbuhan ekonomi," katanya.

Selain itu percepatan realisasi investasi juga terus dilakukan, alasannya dengan realisasi investasi juga kembali membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat NTB.

Gita menyebut, jika Smelter di Kabupaten Sumbawa Barat mulai beroperasi maka akan banyak perusahaan turunan yang akan dibangun. Tentunya perusahaan-perusahaan tersebut akan membutuhkan banyak sumber daya manusia, dan ini akan membuka kembali lapangan pekerjaan.

Pada Job Fair kali ini, perusahaan yang membuka lapangan pekerjaan lebih banyak dari sektor pariwisata seperti perhotelan dan restoran.

Mantan Pj Gubernur NTB itu mengatakan bahwa saat ini sektor pariwisata mulai menggeliat ditambah sebentar lagi akan ada event international MotoGP di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika.

Kepala Disnakertrans NTB I Gde Putu Aryadi mengatakan, perusahaan-perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan tersebut juga diwajibkan untuk mengalokasikan 2 persen dari jumlah kesempatan kerja untuk penyandang disabilitas.

"Tapi tergantung kondisi disabilitasnya juga, kalau sekarang sudah ada 143 disabilitas yang bekerja direatail modern," katanya.

Baca juga: Hari Pemungutan Suara 14 Februari 2024 Ditetapkan Jadi Hari Libur Nasional, Pekerja Dapat Hak Lembur

Job Fair ini juga diharapkan mampu menurunkan angka pengangguran di NTB, Aryadi mengatakan tahun sebelumnya jumlah angkatan kerja di NTB mencapai 163 ribu. Beruntungnya jumlah penyerapan mencapai 169 ribu sehingga mampu mengurangi pengangguran.

Salah seorang pencari kerja di tempat itu, Nuto remaja penyandang disabilitas tunawicara asal Lombok Tengah, mengaku kecewa karena belum ada informasi terkait lowongan pekerjaan khusus untuk disabilitas.

"Mau ada kesempatan loker disabilitas tetapi belum bisa," kata Nuto melalui tulisan di handphone miliknya.

Dia merupakan lulusan SMA Luar Biasa menurutnya ada beberapa pekerjaan yang bisa dilakukannya, misalnya bekerja menjadi karyawan di retail modern atau rumah makan cepat saji.

(*)