MotoGP Mandalika 2024
Polres Lombok Tengah dan SWIM Siap Jaga Kondusifitas Wilayah Jelang MotoGP 2024
Atensi kondusifitas wilayah menjadi perhatian dari Polres Lombok Tengah dan SWIM jelang perhelatan MotoGP pada September 2024 mendatang
Penulis: Sinto | Editor: Idham Khalid
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Balapan motorsport paling bergengsi didunia yaitu MotoGP bakal kembali hadir di Sirkuit Mandalika, 27-29 September 2024 mendatang.
Keberadaan event MotoGP Mandalika 2024 sangat membawa dampak ekonomi dan potensial mendatang investasi yang semakin besar sehingga harus dijaga kondusifitas wilayah.
Atensi kondusifitas wilayah ini menjadi perhatian dari Polres Lombok Tengah dan Solidaritas Warga Intern Mandalika (SWIM) yang mengharapkan MotoGP berlangsung sukses.
Wakapolres Lombok Tengah Kompol Nasrullah menjelaskan, pihaknya menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk mendukung MotoGP Mandalika 2024 jangan sampai ada provokasi yang mengganggu kondusifitas.
Menurutnya, ajang MotoGP adalah event internasional untuk mempromosikan Indonesia khususnya NTB dibagian pariwisata.
"Karena kita lihat potensi Lombok Tengah di bagian pariwisata luar biasa. Intinya kita harus sama-sama menjaga. Ketenangan itu bukan dari TNI POLRI saja tapi semua elemen masyarakat harus menjaga bareng-bareng," jelas Nasrullah di Praya, Kamis (15/8/2024).
Dikatakannya, berbagai kegiatan diselenggarakan untuk menjaga kondusifitas wilayah jelang MotoGP. Diantaranya adalah Kegiatan Rutin Kepolisian Yang Ditingkatkan (KRYD).
"Jadi patroli kami tingkatkan semua. Termasuk razia-razia kami tingkatkan semua. Selain melakukan kegiatan tersebut, kami juga melakukan cooling system yang dilakukan oleh jajaran kami di Polres sampai Polsek di Mandalika," jelasnya.
Lebih lanjut Nasrullah menegaskan, jika wilayah Lombok Tengah tidak aman maka secara otomatis tamu-tamu dan investor dari luar enggan berkunjung ke Lombok Tengah.
Pihaknya berharap masyarakat kawasan Mandalika jangan sampai terprovokasi oleh tindakan oknum-oknum yang mengganggu ketenangan wilayah.
"Kalau umpamanya ada (provokator), maka kami siap tindak tegas dan berkolaborasi dengan semua pihak terkait utamanya ITDC dan Pemkab Lombok Tengah untuk sama-sama kita tanggulangi," tegas Nasrullah.
Pihaknya juga mengharapkan kerjasama dari semua masyarakat Lombok Tengah khususnya dan NTB umumnya untuk mendukung MotoGP.
"Apabila ini berjalan dengan baik maka saya yakin event-event besar lainnya akan terus berdatangan di Mandalika," jelasnya.
Baca juga: Ducati Siap Terima Kritikan Tinggalkan Jorge Martin dan Enea Bastianini demi Marquez
Sementara itu, Ketua SWIM Lalu Alamin meminta aparat kepolisian baik Polres Lombok Tengah hingga Polda NTB untuk lebih banyak memperhatikan potensi-potensi konflik yang timbul belakangan ini, terutama masalah lahan menjelang penyelenggaraan MotoGP.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.