Universitas Bumi Gora

Universitas Bumigora Buka Prodi Seni Pertunjukan, Pendaftaran Sampai Akhir Agustus 2024

Prodi ini merupakan studi baru yang dibuka UBG, dan merupakan satu-satunya program pembelajaran dengan output bergelar Sarjana Seni (S.Sn.) di NTB.

|
Editor: Laelatunniam
ISTIMEWA
Universitas Bumigora membuka Prodi seni pertunjukan. 

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Universitas Bumigora (UBG) membuka Program studi (prodi) seni pertunjukan, yang berada di bawah naungan fakultas seni dan desain, Jum’at (09/08/2024).

Prodi ini merupakan studi baru yang dibuka UBG, dan merupakan satu-satunya program pembelajaran dengan output bergelar Sarjana Seni (S.Sn.) di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Adanya Prodi seni pertunjukan ini ditujukan untuk mengasah bakat, dan mengembangkan keterampilan mahasiswa di berbagai aspek meliputi teater, tari, musik, tata kelola pertunjukan, dan lain sebagainya. 

Pendaftaran mahasiswa baru dapat dilakukan secara online di laman PMB UBG sampai akhir bulan Agustus 2024.

Ketua Program Studi Seni Pertunjukan UBG Nahdlatuzzainiyah menjelaskan, studi seni pertunjukan UBG menawarkan beberapa kompetensi di bidang seni pertunjukan.

Beberapa di antaranya sebagai praktisi seni pertunjukan, pengkaji seni, instruktur atau pengajar seni pertunjukan, pengelola seni, jurnalis/ kritikus seni, dan wirausaha di bidang seni.

Kompetensi yang saat ini dinilai memiliki prospek yang baik di masa mendatang, mengingat adanya pengembangan industri pariwisata di NTB. 

“Banyak kompetensi yang kami tawarkan di prodi ini, dan kami pikir dengan kompetensi itu peluang mahasiswa akan cukup besar di masa mendatang. Kita tahu pembangunan pariwisata NTB hari ini begitu pesat dan sangat memungkinkan seni menjadi bagian di dalamnya.” Jelas Jeni sapaan akrabnya.

Dengan adanya prodi seni pertunjukan ini, diharapkan dapat menjadi ruang penempaan bagi masyarakat semakin meningkatkan pengetahuan dan kemampuannya.

“Di NTB ini banyak sekali talenta-talenta nasional yang notabene mereka belajar secara mandiri atau autodidak. Lahirnya prodi ini mungkin dapat menambah atau memberikan ruang bagi masyarakat untuk meningkatkan kapasitas pengetahuan dan praktiknya di bidang seni,"lanjutnya.

Tidak hanya menjadi praktisi, lulusan prodi seni pertunjukan juga dapat menjadi pengkaji, instruktur atau pengajar, pengelola dan wirausaha.

“Tidak harus menjadi seniman ketika memutuskan kuliah di seni pertunjukan ini. Kalau ada yang pengin jadi pamong atau manajer pertunjukan, kita menawarkan kompetensi sebagai pengelola. Atau mungkin ada yang seneng nulis, bisa jadi mereka memproyeksikan diri untuk lulus sebagai pengkaji, jurnalis, atau kritikus, atau bahkan ada yang berkeinginan untuk menjadi seorang pengusaha.” Jelas Jeni.

Keberadaan prodi seni pertunjukan UBG menjadi satu komitmen dan keseriusan UBG dalam memajukan seni budaya di NTB.

UBG dalam hal ini berupaya mempersiapkan SDM unggul yang siap menghadapi tantangan di masa depan.

 

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved