Pilkada NTB
Trend Elektabilitas Terus Meningkat Jelang Pilgub NTB 2024, Ini Respons Lalu Iqbal dan Tim
Lalu Iqbal meykini semakin banyak melakukan sosialisasi, bertemu kelompok lapisan masyarakat maka dengan sendirinya akan meningkat elektabilitas
Penulis: Sinto | Editor: Idham Khalid
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Survei yang dilakukan oleh Poltracking dan Olat Maras Indonesia (OMI) belum lama ini menunjukkan trend positif elektabilitas Lalu Muhammad Iqbal jelang Pilgub NTB 2024.
Menanggapi hal tersebut, Lalu Iqbal mengatakan, semuanya berjalan secara natural. Ia meyakini, semakin banyak melakukan sosialisasi, bertemu kelompok lapisan masyarakat maka dengan sendirinya akan meningkat.
"Saat ini memang fase sosialisasi sambil ketemu dengan sebanyak mungkin masyarakat, sambil menyerap aspirasi dari bawah, menyerap persoalan-persoalan dari bawah. Saya kira proses yang interaktif saja, natural saja," sebut Lalu Iqbal saat dikonfirmasi di Praya, Selasa (9/7/2024).
Penerima penghargaan Karyasatya Lencana Presiden Jokowi ini mengaku memilih Indah Dhamayanti Putri adalah pilihan yang tepat.
Sebab berdasarkan survei simulasi berpasangan, pasangan Lalu Muhammad Iqbal-Indah Dhamayanti menggeser Rohmi-Musyafirin dengan angka 11,6 persen.
Hal tersebut berdasarkan Survei yang dilakukan oleh Olat Maras Institute (OMI) pada 12-21 Maret 2024 dengan simulasi empat pasangan calon yaitu Zul-Suhaili, Iqbal-Dinda, Rohmi-Musyafirin dan Gita-Sukiman.
"Pasangannya (Umi Dhinda) tepat berarti. Saya kira itu merepresentasikan suku besar di NTB yaitu Lombok Sumbawa. Wajar jika kemudian popularitas dan elektabilitas meningkat karena memang merepresentasikan dua suku besar," sebut Lalu Iqbal.
Menurut Iqbal, meskipun hal tersebut merepresentasikan dua suku besar, jika nantinya memimpin maka akan jadi milik semua suku.
Iqbal mengatakan, satu titik pandang yang sama dari mereka berdua adalah berasal dari dua suku yang berbeda, dirinya ingin berdiri diatas semua golongan, kelompok, suku, bahkan agama. Dirinya ingin menjadi gubernur dan wakil gubernur yang menjadi milik semua orang.
Sementara itu, juru bicara sekaligus ketua DPW Gelora NTB Lalu Pahrurrozi mengatakan, di survei internal, tren elektabilitas Lalu Iqbal telah mencapai 20 persen.
"Memang ada tiga calon yang menonjol. Yang pertama petahana Zulkieflimansyah yang trennya secara individual terus menurun hingga 20 persen. Yang kedua Bu Rohmi ada kecenderungan meningkat hingga 29 persen. Sementara Lalu Iqbal ada kecenderungan melompat," terang Lalu Pahrurrozi.
Dikatakan Lalu Pahrurrozi, popularitas Lalu Iqbal masih diatas 40 persen sedangkan Zulkieflimansyah dan Sitti Rohmi Djalilah masih diatas 70 persen.
Menurut pria yang akrab disapa Kak Ojik ini, potensi Lalu Iqbal memenangkan Pilgub NTB masih sangat terbuka lebar.
"LSI, Poltracking, Indikator merupakan lembaga survei yang kredibel. Anggaplah saya tidak memasukkan data survei internal kami dari data tren dari lembaga survei yang periodenya berbeda. Sepertinya potensi Lalu Iqbal untuk menyalip itu sangat besar," sebut Kak Ojik.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.