Cerita Tim Brunei Lolos Inspeksi Teknis Shell Eco-marathon Berkat Belajar ke Proto Semar UGM

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Sebanyak dua tim kompetisi Shell Eco-marathon Asia Pasifik dan Timur Tengah lolos inspeksi teknis ajang Shell pada hari pertama di Sirkuit Mandalika, Rabu (3/6/2024).

Dua tim tersebut adalah Belia Tabah tim dari Brunei Darussalam dan Semar Proto Universitas Gadjah Mada.

Diketahui, sebelum kompetisi berlangsung, Belia Tabah mengunjungi Yogyakarta untuk bertemu dan belajar secara langsung ke Semar Proto UGM tentang kompetisi ini.

Baca juga: Cerita Siswa SMKN 1 Lingsar Ikut Shell Eco-marathon Mandalika 2024: Terinspirasi Wayang

Manager tim Belia Tabah Universiti Brunei Darussalam, Hifdzur Azmi mengungkapkan, meskipun kedua tim berkompetisi, namun pihaknya memiliki tujuan yang lebih besar lagi dan mewujudkan semangat generasi muda untuk berinovasi.

"Kami ingin berkolaborasi dalam menciptakan teknologi yang dapat mendorong efisiensi dalam menjawab tantangan energi di masa depan," terang Hifdzur Azmi.

Dikatakan Hifdzur, Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2024 semakin seru karena tidak hanya diikuti oleh tim pelajar yang pernah mengikuti kompetisi di tahun sebelumnya.

Kompetisi ini juga diikuti oleh tim pelajar baru lainnya yang juga turut berpartisipasi untuk pertama kalinya, seperti Selandir Eco Team dari SMK Negeri 1 Lingsar, Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada kategori prototype dengan menggunakan sumber energi baterai elektrik.

Baca juga: 3 Penemuan Mahasiswa di Ajang Shell Eco-marathon yang Kini Dipakai Dalam Kehidupan Sehari-hari

"Para peserta berlomba menunjukkan karyanya dalam menghadirkan kendaraan dengan tingkat efisiensi energi yang lebih tinggi. Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2024 juga menghadirkan berbagai rangkaian acara lainnya," pungkas Hifdzur Azmi.

Rangkaian acara tersebut antara lain ​​Shell LiveWIRE (program pengembangan wirausaha muda di bidang energi), Shell NXplorers (program pendidikan untuk generasi muda tentang critical thinking dan creative problem solving), dan Shell Indonesia Women’s Network (program diskusi dan pemberdayaan para siswa dalam menggali potensi untuk masa depan).

(*)