Berita Bima

Sekda Kota Bima Buka Konsultasi RKPD 2025

Ia mengingatkan seluruh jajaran Pemerintah untuk mensukseskan sejumlah agenda pembangunan nasional

Penulis: Toni Hermawan | Editor: Wahyu Widiyantoro
Dok. Diskominfotik Kota Bima
Sekda Kota Bima saat mengikuti RKPD 2025, Kamis (4/4/2024). Ia mengingatkan seluruh jajaran Pemerintah untuk mensukseskan sejumlah agenda pembangunan nasional. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Pemkot Bima membuka secara Resmi Kegiatan Konsultasi Publik terkait Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Bima tahun 2025.

RKPD tahun 2025 mengusung tema meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), infrastruktur, tata kelola pemerintahan dan perekonomian Mmsyarakat menuju Kota Bima yang maju dan sejahtera.

Sekretaris Daerah Kota Bima Mukhtar mengatakan berharap, melalui kegiatan konsultasi publik ini kita dapat menghimpun berbagai masukan dan saran dari para pemangku kepentingan untuk menghasilkan RKPD yang berkualiatas.

"Ini merupakan isu strategis yang tentunya menjadi kegiatan penting bagi Pemerintah Kota Bima," katanya saat mengikuti RKPD tahun 2025.

Baca juga: Bupati Bima Buka Musrenbang RKPD Tahun 2025

Melalui Konsultasi Publik terkait Rancangan Awal RKPD Kota Bima tahun 2025, Kamis (4/4/2024).

Ia mengingatkan seluruh jajaran Pemerintah untuk mensukseskan sejumlah agenda pembangunan nasional yang memang harus tetap ditindak lanjuti di daerah.

Seperti program penghapusan kemiskinan ekstrim, Penanganan sampah dan air bersih, Kerusakan alam, Penurunan angka Pengangguran, penurunan stunting, peningkatan investasi dan pengendalian inflasi di Kota Bima.

“Semoga kita bima menuntaskan target-target yang akan disusun dan di rencanakan melalui RKPD 2025, Semoga niat langkah kita mendapat ridho dari allah Swt," harapnya.

Kepala Bappeda Litbang Kota Bima Adisan mengatakan bahwa tujuan kegiatan ini untuk memperoleh masukan dan saran penyempurnaan rancangan awal kegiatan ini.

“Kami berharap pada tahap diskusi nantinya peserta dapat menyampaikan permasalahan atau isu strategis dalam Pemerintah, dan akan dirumuskan jadi satu untuk tahun 2025," harapnya.

(*)

 

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved