Ulama Karismatik Datok Bagu Turun Aksi Bela Palestina, Pakai Selang Oksigen dan Disambut Sholawat
Massa juga beramai-ramai melantunkan sholawat Badar sambil mengibarkan bendera Palestina dan bendera merah putih saat Datok Bagu hadir.
Penulis: Sinto | Editor: Sirtupillaili
Dari langgar kecil itu kemudian jadi pesantren, madrasah dan perguruan tinggi di NTB.
Tuan Guru Turmudzi memperoleh pendidikan agama dari orang tuanya. Kemudian Sekolah Rakyat pada tahun 1944.
Melanjutkan ke Madrasah Mu’alimin Darul Qur’an di Bengkel, Lombok, yang diasuh oleh TGH SOleh Chambali dari 1948-1952. Ia kemudian berangkat di Makkah dan tinggal 10 tahun.
Pada 1962 kembali ke tanah air dan mulai merintis pendirian Madrasah Diniyah dan Madrasah Ibtidaiyah (Qomarul Huda) 1962.
Mendirikan Pesantren Qomarul Huda (1963), Madrasah Tsanawiyah (1968), Madrasah aliyah (1984).
Pada 1999, PBNU menyelanggarakan Musyawarah Nasional dan Konferensi Besar di pesantren tersebut.
Pada saat itu dikemukakan keinginan untuk mendirikan Perguruan Tinggi Qomarul Huda.
Atas inisiatif KH Abdurrahman Wahid (Ketum PBNU waktu itu), Pesantren Qomarul Huda bekerja sama dengan Sekolah Tinggi Agama Islam Ibrahimy, Jawa Timur, dan pada 1999 berdirilah STAI Ibrahimy di pesantren tersebut.
Selain sebagai pengasuh pesantren, ia berkiprah di NU mulai dari pengurus Ranting Bagu, Syuriyah MWC Kecamatan Pringgarata, Wakil Rais Syuriyah PCNU Lombok Tengah, Wakil Rais SYuriyah PWNU NTB, Rais Syuriyah PWNU NTB sekaligus Mustasyar PBNU sekarang.
Sebagai ulama Sasak ia mampu menunjuukan dirinya sebagai sosok ulama yang sangat berpengaruh, istiqomah, dalam tugas keulamaannya dan tetap berpenampilan bersahaja.
TGH Turmudzi menulis Zadul Ma’ad yang berisi wirid dan doa-doa untuk diamalkan para santri dan masyarakat luas (2009).
(*)
Viral Fasih Bahasa Inggris dan Hafal Ratusan Ibu Kota Negara, Baiq Rima Dapat iPad dari Menteri |
![]() |
---|
SPAM Mandalika Resmi Dikelola PDAM Lombok Tengah, Pullman dan Novotel Jadi Pelanggan Pertama |
![]() |
---|
Tanggapan Pihak Keluarga Soal Penemuan Tengkorak di Pantai Solet Lombok Barat Diduga Dokter Wisnu |
![]() |
---|
4 Desa di Lombok Tengah jadi Contoh Pencegahan Perkawinan Anak: Punya Perdes & Program Pemberdayaan |
![]() |
---|
4 Desa di Lombok Tengah Jadi Percontohan Pencegahan Perkawinam Anak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.