Berita Mataram
Polresta Mataram Kembalikan Barang Bukti Kasus Curat, Curas dan Curanmor
Tercatat 238 barang hasil kejahatan yang diungkap petugas kepolisian selama bulan Februari hingga oktober 2023.
Penulis: Toni Hermawan | Editor: Dion DB Putra
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Polresta bersama jajaran Polsek Mataram mengembalikan barang bukti kasus 3C yakni Curat, Curas, dan Curanmor kepada masyarakat.
Tercatat 238 barang hasil kejahatan yang diungkap petugas kepolisian selama bulan Februari hingga oktober 2023.
Baca juga: Polresta Mataram Pasang CCTV untuk Pantau Transaksi Narkoba di Abian Tubuh
Baca juga: Polresta Mataram Musnahkan Ribuan Botol Minuman Alkohol Berbagai Jenis
Kasatreskrim Polresta Mataram, Kompol I Made Yogi Purusa Utama mengatakan khusus bulan oktober 2023 sebanyak 82 kasus. Sebanyak 36 kasus berlanjut ke pengadilan.
"Sebanyak 46 kasus lainnya diselesaikan secara restoratif justice," kata Yogi saat jumpa pers di Mataram, Selasa (30/10/2023).
Barang bukti yang dikembalikan mulai dari kendaraan dua 14 unit, kendaraan roda dua tiga unit, handpone, 26 buah HP, satu kotak amal masjid, dan tiga buah laptop.
"Bulan oktober ini ada 46 item dengan berbagai barang," katanya.

Yogi meminta masyarakat menaruh kendaraan di tempat yang dapat dipantau, selalu waspada dan menggunakan kunci ganda.
"Gembok itu bermanfaat jika kunci gembok di cakram motor akan menghambat aksi pencurian. Kita lebih baik rugi Rp 10 ribu (beli gembok) ketimbang rugi Rp 10 juta," sarannya.
Sementara pemilik sepeda motor, Habibi berterimakasih kepada kepolisian yang telah mengungkap kasus ini dan mengembalikan sepeda motor miliknya.
Motor ini dia pergunakan untuk aktivitas sehari-hari. "Terima kasih bapak kepolisian atas bantuannya," kata Habibi.
Habibi masih ingat saat kendaraannya dicuri 11 Oktober 2023 lalu. Saat itu ia diberhentikan oleh seseorang dan meminta bantuan dengan dalih motornya mogok dan meminta diantarkan ke bengkel.
Lantaran Habibi tidak bisa mengeret kendaraannya, si pelaku minta bertukar posisi. Justru itulah modusnya.
"Waktu itu dia bawa motor saya, nah saya bawa motor dia (pelaku) tiba-tiba saat jalan dia pergi gitu aja," keluhnya.
Pascakejadian itu ia melaporkan ke polisi.
Bappenda Kota Mataram Akui Royalti Musik Berpotensi Jadi Kendala Capaian PAD |
![]() |
---|
DPRD Kota Mataram Sebut Polemik Royalti Musik Bisa Jadi Ancaman PAD |
![]() |
---|
HIV/AIDS di Kota Mataram Masuk Level Mengkhawatirkan, 929 Kasus Sepanjang Januari-Juni 2025 |
![]() |
---|
Inspektorat Kota Mataram Sebut Temuan BPK Terkait Pinjam Nama Perusahaan Hanya Soal Administrasi |
![]() |
---|
Sekolah di Mataram Wajib Pasang Atribut Merah Putih HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.