Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Mandalika Grand Prix Association (MGPA) memastikan kualitas aspal Sirkuit Mandalika jauh lebih baik dari gelaran ajang balap MotoGP 2022.

Kualitas aspal Sirkuit Mandalika disanjung beberapa rider MotoGP usai balapan Tissot Sprint Race MotoGP, Sabtu (14/10/2023).

"Kita semua puas ya. Tadi setelah Tissot sprint race saya sempat berbicara dengan beberapa rider dan meraka bilang lebih puas dari MotoGP 2022," terang Direktur MGPA Priandhi Satria, Minggu (15/10/2023) pagi.

Bukan hanya itu, Priandhi mengaku sempat berdiskusi dengan Dorna Sport dan FIM, beberapa rider yang crash di Sirkuit Mandalika itu bukan karena lintasan licin dan berdebu.

"Ada yang crash itu murni kesalahan rider ya. Jadi kami akan meeting bersama Dorna dan FIM untuk mengevaluasi balapan siang tadi," kata Priandhi.

Baca juga: Cuaca Terik Sirkuit Mandalika Tak Surutkan Semangat Penonton MotoGP, Final Race Bakal Membeludak

Dari hasil inspeksi pihak Dorna setelah Sprint Race 13 lap, krikil dan cat lintasan Sirkuit Mandalika dalam kondisi aman meski banyak rider crash selama balapan kualifikasi dan sprint race.

"Jadi lepas kerikilnya tidak ada ya. Jika ada sesuatu yang masuk (lintasan) itu bekas rider jatuh ya. Itu harus treatment dan cemical menggunakan cairan untuk menghilangkan oli dan bekas plastik dari motor," katanya.

Dia pun memastikan bahwa kondisi lintasan Sirkuit Mandalika dalam posisi terbaik untuk gelar final race MotoGP yang akan berlangsung hari ini, Minggu (15/10/2023).

Diberitakan sebelumnya, Marco Bezzecchi yang berhasil finish ketiga memberi komentar yang positif setelah berhasil finish ketiga di Mandalika. Menurut Bezzecchi bahwa balapan hari ini sangat fantastis.

"Ini adalah race keberuntungan. Terima kasih semua staf dan tim," kata murid Valentino Rossi ini.

Rider Ducati VR46 Luca Marini juga finish kedua di Mandalika. Dia menuturkan balapan 13 lap awal di Sirkuit Mandalika sangat sempurna.

"Saya memang sudah punya feeling bagus. Terima kasih untuk tim. Saya harus berjuang di lap terakhir karena ada rider di belakang mengejar saya. Terima kasih," katanya.

Jorge Martin yang tampil impresif sepanjang balapan sangat senang dengan hasil yang diperolehnya.

Meski harus berjuang di enam lap awal, rider Pramac Ducati itu mampu keluar sebagai juara.