Berita Lombok Timur
Siskeudes di Lombok Timur Permudah Pelayanan Nontunai di Desa, Berlaku Mulai Awal Januari 2024
Pada tahap awal akan disosialisasikan dengan mengundang sebanyak 4 pemdes di Lotim sebagai pilot project
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Wahyu Widiyantoro
Sementara itu, Kepala PT. Bank NTB Syari'ah cabang Lombok Timur, Kasri A. Rahman menjelaskan, Siskeudes ini merupakan aplikasi yang disiapkan Kemendagri bersama BPKP.
Tujuannya, untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas penggunaan Dana Desa (DD)
Disebutkan, Dana Desa ini bersumber dari 7 item diantaranya, ADD, DD, Dana Hibah, PADes dan lain-lain pendapatan desa yang sah.
Dana-dana ini diakumulasikan dan digunakan secara non tunai selama ini.
"Selama ini desa dalam bertransaksi secara tunai. Dengan siskeudes, desa-desa bisa melakukan pembayaran secara sendiri tanpa harus ke kantor bank. PT. Bank NTB Syariah berperan sebagai mitra untuk membuka rekening untuk pembayaran gaji, Siltap dan pembiayaan program kerja di desa," jelas Kasri Rahman.
Sistem ini tambah dia, dapat memverifikasi sebelum dilakukan transaksi.
Sistem ini dapat memilah antara pajak negara atau pajak daerah sehingga nett dibayar kepada mitra-mitra tersebut.
Baca juga: Emak-Emak Ngulat Menyemarakkan Peringatan HUT ke-78 RI di Desa Pajangan Lombok Tengah
"Siapapun yang melakukan pembayaran dari dana desa akan melakukan sistem ini. Termasuk pembiayaan pembangunan infrastruktur di desa," terangnya.
Sosialisasi ini sebagai awal untuk memperkuat infrastruktur dimana tim IT yang ada pada Bank NTB, Kementerian Keuangan dan Dinas PMD Lotim dapat dipersiapkan secara matang.
Pembayaran ini nantinya te-record dalam sistem setiap dilakukan transaksi.
Sehingga transaksi dapat dilakukan lebih tertib dan terpantau oleh Dinas PMD Lombok Timur. Semua sistem ini terkoneksi dengan pihak-pihak terkait.
"Kami selaku mitra perbankan hanya menyediakan layanan saja dengan menggunakan Cash management System (CMS) Bank NTB Syariah," demikian Kasri.
(*)
Wabup Lombok Timur Edwin Akui Pengangguran Cukup Tinggi, 2,5 Persen dari Total Jumlah Penduduk |
![]() |
---|
Pelajar di Lombok Timur Hindari Tabrakan dengan Truk, Motor Nyungsep ke Sungai |
![]() |
---|
Wabup Lombok Timur Minta Puskesmas dan Desa Aktif Dukung Pencegahan Stunting |
![]() |
---|
Menaker Kunjungi Sekolah Rakyat di Lombok Timur, 100 Siswa Siap Belajar |
![]() |
---|
Stunting di Lombok Timur Capai 33 Persen, Wabup Edwin Minta Kades Jadi Garda Terdepan Penanganan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.