Gerebek Tempat Hiburan Malam, Polisi dan TNI Sita Ratusan Botol Minuman Keras

Laporan wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Tim gabungan Polresta Mataram bersama TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Mataram melakukan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD), Kamis (24/8/2023) malam.

Kegiatan tersebut menyisir tempat tempat hiburan malam yang berada di sekitaran Kota Mataram.

Kapolresta Mataram melalui Kabag Ops Kompol I Gede Sumandra Kerthiawan mengatakan, kegiatan tersebut untuk menciptakan ketertiban dan keamanan di wilayah hukum Kota Mataram.

Lebih lanjut Kompol Gede Sumandra menjelaskan, kegiatan tersebut rutin dilakukan baik dipagi maupun malam hari.

"Untuk malam hari ini sasarannya adalah tempat hiburan malam dan para pengunjung adanya maraknya Minol, minuman keras alkohol tanpa izin," kata Kompol Gede Sumandra, Jumat (25/8/2023).

Baca juga: 617 Botol Minuman Keras di Kota Mataram Dimusnahkan Jelang Bulan Ramadhan

Dari hasil operasi gabungan di enam tempat yang berbeda ditemukan 400 botol minuman keras beralkohol tanpa izin dan minuman tradisional jenis tuak.

Selain menyita ratusan botol minuman keras beralkohol berbagai merek, tim gabungan juga melakukan pemeriksaan terhadap pengunjung dan pemilik kafe serta memberikan himbauan tidak menjual minuman beralkohol.

"Para pengunjung dan pemilik kafe seperti identitas pribadi serta memberikan imbauan untuk tidak menjual minol berikut tidak mengunjungi tempat-tempat hiburan malam," jelas Kompol Gede Sumandra.

Kompol Gede Sumandra juga meminta kepada masyarakat terus menjaga keamanan dan mencegah terjadinya hal hal yang dapat menimbulkan gangguan kamtibmas.

"Mari ciptakan dan bersama-sama saling menjaga kondusifitas keamanan serta antisipasi hal-hal yang berpotensi menimbulkan terjadinya gangguan Kamtibmas," kata Kompol Gede Sumandra.

Kegiatan KRYD tersebut dipimpin langsung oleh Kabag Ops Kompol I Gede Sumadra Kerthiawan, didampingi Kasat Samapta Kompol Supyan Hadi Kanit Kamsel Iptu Siswoyo.

Kanit 4 Sat Intelkam Iptu Dahmanto, gabungan personel Polresta Mataram yang terkena sprint KRYD berjumlah sekitar 15 orang, personel TNI AD berjumlah 5 orang dan personel Sat Pol PP Kota Mataram berjumlah 6 orang.

(*)