Dilarang Bawa Sajam, 750 Personel Gabungan Kawal Keamanan MXGP Lombok 2023

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Berbagai persiapan terus dimatangkan menjelang perhelatan perdana Motocross Grand Prix (MXGP) Lombok 2023, di Sirkuit Selaparang pada 1-2 Juli 2023.

Salah satunya periapan yang paling penting yakni dari sisi keamanan.

Pengamanan ketat akan diterapkan pihak kepolisian dalam gelaran motor internasional tersebut.

Setidaknya 745 personel kepolisian akan turun dan memantau perhelatan MXGP Lombok 2023.

Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin menuturkan, 745 personel gabungan itu terdiri dari dua unsur.

Yakni 450 personel Polda NTB, 250 personel Polresta Mataram, 5 personil Ditpolairud Baharkam Polri, dan 40 personil TNI.

Baca juga: Daftar Jalan di Kota Mataram yang Ditutup Saat MXGP Lombok 1-2 Juli 2023

"Selain kepolisian dan TNI, kami juga diperbantukan oleh 6 stakeholder lainnya. Dari Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pol-PP, Pemadam Kebakaran dan lainnya," ujar Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin, Jumat (30/6/2023).

Masih dijelaskan Arman, selama perhelatan MXGP Lombok, pihak kepolisian dan TNI nantinya akan disebar di 44 titik pos pengamanan (pospam).

Dari lokasi titip masuk, persimpangan radius 5 kilometer dari sirkuit, hingga hotel-hotel tempat para pembalap menginap.

Untuk antisipasi tindak kejahatan seperti terorisme dan hal lainnya, pihak pengamanan gabungan sudah disiapkan.

"Kita sudah siapkan save house bila ada terorisme. Nanti ada Polda NTB dan Polresta Mataram," katanya.

Begitu juga berupa bencana alam, sudah disiapkan rekayasa evakuasi oleh Dinkes NTB, RSUD NTB dan RS Kota Mataram.

Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin turut menegaskan ke masyarakat agar mengikuti imbauan yang telah ditetapkan.