RSUD Provinsi NTB

Masuk Angin Dapat Diatasi dengan Kerokan? Simak Penjelasan Dokter RSUD Provinsi NTB

Ada beberapa gejala ketika seseorang masuk angin yakni panas dingin, nyeri tengkuk, pegal-pegal, mual, kembung dan nyeri kepala.

Penulis: Laelatunniam | Editor: Dion DB Putra
DOK KOMPAS.COM
Ilustrasi kerokan. Ada beberapa gejala ketika seseorang masuk angin yakni panas dingin, nyeri tengkuk, pegal-pegal, mual, kembung dan nyeri kepala. 

Karena masyarakat biasanya akan merasakan kehangatan dan merasakan tubuh lebih ringan ketika sudah melakukan kerokan.

Dokter Adi menjelaskan, kerokan bisa menghangatkan tubuh karena kulit yang dikerok akan mengalami peradangan. Proses perdangan itu akan meningkatkan suhu tubuh.

Kerokan sebenarnya tidak berbahya bagi tubuh, karena kerokan hanya dilakukan di permukaan kulit punggung dengan goresan dan tekanan yang wajar.

Intinya kerokan boleh dilakukan, namun lebih baik lagi jika ada gejala masuk angin konusultasikan ke dokter untuk penanganan secara medis. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved