Berita Lombok Timur

496 Peserta O2SN 2023 Bertanding di Lombok Timur: Ajang Jaring Atlet dan Konsistensi Gelar Kompetisi

Peserta O2SN di Lombok Timur diimbau untuk tetap menjunjung tinggi sportivitas

ISTIMEWA
Sekda Lombok Timur, HM. Juaini Tofik saat membuka secara resmi O2SN di GOR Lalu Muslihin Selong, Senin (19/6/2023). Peserta O2SN di Lombok Timur diimbau untuk tetap menjunjung tinggi sportivitas. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Sebanyak 496 Peserta Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dilepas Pemerintah Daerah (Pemda) Lombok Timur untuk berkompetisi.

Pelepasan sekaligus sebagai pembukaan O2SN itu langsung dilakukan Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Timur, H M. Juaini Taofik di GOR Lalu Muslihin Selong, Senin (19/6/2023).

O2SN merupakan kegiatan olahraga bergengsi yang melibatkan unsur dan komponen di setiap satuan pendidikan yang rutin secara berjenjang, mulai dari tingkat sekolah, kecamatan, kabupaten, provinsi maupun nasional.

Di Lombok Timur, O2SN dilaksanakan pada 19-23 Juni 2023, dengan membertandingkan enam cabang olahraga yaitu atletik, renang, silat, karate, bulu tangkis, dan senam.

Baca juga: Jejak Kirab Pemilu 2024 di Lombok Timur: Kibar Bendera di Sembalun Hingga Kuis di Objek Wisata

Juaini mengapresiasi koordinasi semua pihak yang terlibat seperti Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud).

Dikatakannya, kontestasi itu penting dalam menjaring atlet.

Kontestasi ini bisa mengasah kemampuan siswa untuk menyongsong pertandingan berikutnya.

"Sesuatu yang istimewa itu bukan karena besar kecilnya, tetapi rutin atau tidaknya kita laksanakan," ucapnya.

Juaini berpesan kepada para penyelenggara kegiatan untuk tetap menjaga keberlangsungan kegiatan tersebut.

"Karena itu kita harus berkomitmen agar O2SN ini harus tetap diselenggarakan dalam keterbatasan apapun,” tambahnya.

Baca juga: Pemkab Lombok Timur Akan Adakan Event Motorcross di Sembalun Tanggal 8-9 Juli 2023

Sekda mengapresiasi para guru yang senantiasa mendukung dan melahirkan siswa-siswi atlet berprestasi.

"Tanpa Bapak-Ibu guru, tidak mungkin ada atlet hebat, karena yang menanamkan nilai-nilai dasar itu adalah Bapak-Ibu yang mengajar kita sewaktu TK, SD dan SMP," ujarnya.

Sekda mendorong semangat setiap unit Dikbud dengan mengabadikan setiap momen O2SN.

Sekda berjanji memberikan hadiah bagi unit terbaik pada penutupan O2SN nanti sembari mengecek keikutsertaan 21 kecamatan yang ada di Lombok Timur.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved