Pengantar Calon Jemaah Haji Memaksa Masuk ke Asrama hingga Adu Mulut dengan Petugas

Laporan wartawan TribunLombok.com Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pengantar calon jemaah haji terlibat adu mulut dengan petugas keamanan Asrama Haji Lombok.

Keributan tersebut disebabkan pengantar calon jemaah haji asal Lombok Timur memaksa masuk ke dalam area Asrama Haji, Rabu (14/6/2023).

Sementara itu jumlah pengunjung yang datang ke Asrama Haji semakin sore semakin banyak.

Sehingga petugas keamanan kewalahan menertibkan pengantar yang memaksa masuk ke dalam Asrama Haji.

Baca juga: Ratusan Kloter Jemaah Haji Gelombang Pertama Ziarah Makam Rasulullah

Satu orang calon jemaah diperkirakan diantar puluhan orang, sehingga jumlah pengantar di jalan raya membeludak.

Selain sempat terjadi adu mulut dengan petugas keamanan, banyaknya pengantar jemaah haji menimbulkan kemacetan di sepanjang ruas jalan Dr Soedjono, Lingkar Selatan.

Jumlah pengantar yang diperbolehkan masuk ke dalam asrama dibatasi, sehingga para pengantar memanfaatkan celah-celah pagar untuk bisa bertemu jemaah haji yang sudah masuk ke dalam asrama sejak pagi tadi.

Baca juga: 393 Jemaah Haji Keloter 2 Asal Lombok Tengah Tiba di Tanah Suci dalam Keadaan Sehat

Dari pantauan TribunLombok.com, meskipun petugas keamanan sudah mengimbau para calon jemaah haji untuk segera beristirahat dikamar.

Namun beberapa di antaranya masih keluar bertemu keluarga dari celah pagar sebelah barat.

Salah satu pengantar calon jemaah haji asal Desa Aikmal, Lombok Timur mengaku dirinya beserta rombongan pengantar sudah berangkat dari rumah sekira pukul 03:00 dini hari.

Pengantar yang malu disebut namanya itu mengatakan rombongannya akan ikut mengantar sampai bandara nanti.

"Dari jam 3:00 pagi tadi kita berangkat dari rumah ikut jemaah, nanti juga kita ikut ke bandara kalau busnya jemaah sudah berangkat," kata warga Aikmal Utara tersebut.

Meskipun petugas mengarahkan calon jemaah haji untuk beristirahat, namun para calon jemaah haji terus berdatangan menuju pagar pembatas asrama.

Seperti hari sebelumnya pengantar rela menyeberangi got yang berada di depan asrama haji untuk sekadar bersalaman.

Baca juga: 60 Jemaah Haji Indonesia Wafat di Arab Saudi, Terbanyak dari Jawa Timur

Pengantar yang tidak bisa bersalaman langsung, hanya bisa melambaikan tangan kepada calon jemaah haji.

Jemaah haji juga rela naik ke pagar demi bersalaman dengan keluarganya.

Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.