Pilpres 2024

Ganjar dan Hasto Menampik Berita The Straits Times Soal Keretakan Megawati dan Jokowi

Surat kabar Singapura, The Straits Times yang terbit pada Kamis (1/6/2023), memberitakan soal memburuknya hubungan Jokowi dan Megawati.

|
Editor: Dion DB Putra
DOK TRIBUN
Presiden Jokowi (kanan) dan Megawati Soekarnoputri. Surat kabar Singapura, The Straits Times yang terbit pada Kamis (1/6/2023), memberitakan memburuknya hubungan Jokowi dan Megawati. 

“Ibu (Megawati) menilai Presiden (Jokowi) terlalu banyak mencampuri urusan internal partai yang bukan bagian dari kewenangannya. Ibu menganggap Jokowi mencampuri urusan Parpol, di mana hal itu bukan urusan eksekutif yang harus ditangani,” ucap politisi senior PDIP anonim, sebagaimana dikutip The Strait Times.

“Dua tokoh yang diunggulkan Jokowi menjadi Cawapres Ganjar (Sandi dan Erick Thohir) disikapi dingin oleh Megawati,” lanjut politisi tersebut.

Politisi anonim itu kemudian menyebut jika kekecewaan Jokowi membuatnya mempertimbangkan untuk mendukung Menhan Prabowo Subianto agar menjadi suksesornya pada Pilpres 2024.

Ganjar Pranowo juga membantah kabar yang menyebut ada keretakan di internal PDIP tersebut. Ganjar menegaskan, partainya kompak dan solid.

"Tidak, kita kompak, kita solid. Bahkan semakin solid. Karena saya baru 44 hari dinyatakan (Capres) oleh Bu Mega sehingga sekarang sudah berproses," jelas Ganjar di Jakarta, Minggu.

Ganjar pun kembali menegaskan, kini partainya sedang solid-solidnya. "Saya kira sekarang sedang solid-solidnya. Bahkan beberapa partai akan bergabung, Insya Allah kita semakin kuat," papar dia. (tribun network)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved