Berita Bima
Pasien RSUD Bima Berdesakan dengan Ratusan Pendaftar PPPK yang Urus Syarat Kesehatan
RSUD Bima didatangi para pelamar yang mengurus syarat mengikuti seleksi PPPK 2023
Penulis: Atina | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina
TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Situasi di RSUD Bima terlihat sangat padat dan berdesakan, Senin (17/4/2023).
Namun bukan pasien, tapi calon pengunjung lain yang hendak mengurus surat keterangan kesehatan untuk keperluan administrasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK).
Jumlahnya yang mencapai ratusan orang membuat situasi di loket administrasi berdesakan.
Pasien rawat inap yang juga memerlukan kebutuhan administrasi harus ikut berdesakan.
Kondisi ini pun dikeluhkan keluarga pasien, yang baru saja selesai dioperasi dan merasa diberatkan karena berdesakan dengan pengunjung yang bukan prioritas.
Baca juga: Kisah 29 Guru Batal Jadi PPPK di Kota Bima, Terlanjur Syukuran hingga Tak Berani Cerita Orang Tua
"Keluarga saya baru saja dioperasi, mau pindah kamar dan urus administrasinya ini sulit sekali, padahal tidak prioritas mereka karena hanya urus surat keterangan kesehatan," ungkap Junaidin kepada wartawan.
Ia mengaku, pasien terpaksa mengantre dan berdesakan dengan ratusan orang sehingga membuat tidak nyaman.
Seharusnya, kata Junaidin, ada loket lain untuk melayani pengunjung yang membutuhkan surat keterangan kesehatan tersebut.
"Jika dicampur begini, kami pasien rawat inap jujur kesulitan sekali," tambahnya.
Humas RSUD Bima, dr Adwinarko yang dikonfirmasi tak menampik kondisi tersebut.
Mereka datang ke RSUD Bima untuk mengurus keterangan sehat, sebagai syarat mengikuti seleksi PPPK 2023.
"Iya benar, banyak sekali mereka yang datang tadi. Tapi sekarang gak lagi, karena sudah kami pulangkan sebagian," katanya dikonfirmasi via ponsel.
Menurut Adwinarko, mereka berbondong-bondong membuat surat keterangan sehat karena akan segera masuk libur hari raya Idulfitri.
Sehingga tidak heran mereka sengaja memanfaat waktu saat ini.
Kabur ke Tangerang, Buron Kasus Korupsi KUR BNI Woha Bima Serahkan Diri ke Jaksa |
![]() |
---|
Warga di Bima Alami Krisis Air Bersih Gara-gara Mesin Pompa PDAM Rusak |
![]() |
---|
Mahasiswa di Kota Bima Ditemukan Berlumuran Darah di Kamar Kos, Diduga Korban Penganiayaan |
![]() |
---|
6 Mahasiswa Bima Ditetapkan Tersangka Perusakan Mobil Dinas, PBHM Dorong Pendekatan Restoratif |
![]() |
---|
Pemkot Bima Berencana Bangun Taman dan Alun-Alun di Lapangan Serasuba dengan Anggaran Rp4 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.