Daftar Kasus Bupati Meranti Muhammad Adil, KPK: Suap Jasa Umrah, Pemotongan UP dan GUP

KPK mengamankan sejumlah barang bukti dalam OTT Muhammad Adil, termasuk di antaranya uang tunai

|
TribunPekanbaru.com
Bupati Kepulauan Meranti M Adil saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengelolaan Pendapatan dan Belanja Daerah se-Indonesia di Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri Syariah Pekanbaru, Kamis (8/12/2022) lalu. KPK mengamankan sejumlah barang bukti dalam OTT Muhammad Adil, termasuk di antaranya uang tunai. 

TRIBUNLOMBOK.COM - KPK akhirnya mengungkap sejumlah kasus korupsi yang diduga dilakukan Bupati Meranti.

Sejumlah kasus yang membuat Muhammad Adil dijaring dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada Kamis (6/4/2023) malam itu berkaitan dengan suap dan pemotongan dana.

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron membeberkan indikasi kasus korupsi yang menjerat Muhammad Adil, salah satunya suap jasa umrah.

"Salah satunya itu. Dipotong 5-10 persen suap pengadaan jasa umrah," ungkapnya, Jumat (7/4/2023) seperti dikutip dari Tribunnews.

Ghufron menyebut Muhammad Adil pun diduga melakukan pemotongan Uang Persediaan (UP) dan Ganti Uang Persediaan (GUP).

Baca juga: Sosok Bupati Meranti Muhammad Adil yang Di-OTT KPK: Profil, Harta Kekayaan, dan Kontroversi Kemenkeu

"Tindak pidana korupsi diduga adalah pemotongan Uang Persediaan dan Ganti Uang Persediaan (UP dan GUP)," katanya.

KPK mengamankan sejumlah barang bukti dalam OTT Muhammad Adil, termasuk di antaranya uang tunai.

Namun KPK belum mengungkap rincian jumlah uang yang disita dalam OTT itu.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri membenarkan penyitaan barang bukti uang tunai dimaksud.

"Jumlahnya masih terus dihitung dan dikonfirmasi kepada beberapa pihak yang diamankan," jelasnya dalam kesempatan terpisah.

Ali membeberkan konstruksi unsur pidana korupsi yang diduga dilakukan Muhammad Adil.

"Sedikit atau banyak sama saja itu perbuatan korupsi. Bahkan menerima janjipun bila itu ada transaksi terkait penyalahgunaan jabatan sebagai penyelenggara sudah masuk kategori tindak pidana korupsi," sambung Ali.

Muhammad Adil adalah seorang politikus PDIP asal Riau yang lahir pada 18 April 1972.

Bupati Kepulauan Meranti periode 2021-2024 ini sebelumnya pernah menjadi anggota dewan tingkat provinsi.

Yakni Anggota DPRD Provinsi Riau 2 periode yaitu periode 2014-2018 hingga terpilih lagi periode selanjutnya yaitu 2019-2020.

Setahun menjabat sebagai Anggota DPRD Provinsi Riau, Muhammad Adil maju dan terpilih menjadi Bupati Kepulauan Meranti.

(Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KPK Ungkap Bupati Meranti Muhammad Adil Diduga Terima Suap Pengadaan Jasa Umrah

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved