Ahmad Ansori dan Utari Sapika Akan Fokus pada Literasi dan Pendidikan Karakter

Ahmad Ansori dan Utari Sapika Insani terpilih sebagai Putera Puteri Pendidikan Remaja Nusa Tenggara Barat tahun 2023.

|
Penulis: Setyowati Indah Sugianto | Editor: Dion DB Putra
TRIBUNLOMBOK.COM/SETYOWATI INDAH SUGIANTO
Putera Puteri Pendidikan Remaja Nusa Tenggara Barat tahun 2023 yakni Utari Sapika Insani (kanan) dan Ahmad Ansori. 

Laporan wartawan TribunLombok.com, Setyowati Indah Sugianto

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Ahmad Ansori dan Utari Sapika Insani terpilih sebagai Putera Puteri Pendidikan Remaja Nusa Tenggara Barat tahun 2023 pada grand final di Taman Budaya, Mataram, 5 Maret 2023 lalu.

Keduanya berkomitmen akan fokus pada program literasi dan pendidikan karakter.

Baca juga: Aria Rosyid dan Noviana Terpilih Sebagai Putera Puteri Pendidikan Nusa Tenggara Barat 2023

Ansori kini mahasiswa semester dua di Universitas Hamzanwadi, Lombok Timur. Dia bersyukur dan bangga mendapatkan predikat sebagai Putera Pendidikan Remaja NTB 2023.

"Tentunya nggak nyangka dan sangat bersyukur juga bisa mendapatkan Putera Pendidikan Remaja NTB 2023,"kata Ansori saat ditemui di Warunk Upnormal Coffee Lombok, Selasa (7/3/2023).

Ia mengatakan, program akan dijalani adalah mengaplikasikan literasi.

"Saya akan fokus dalam tiga hal yakni edukasi, sosialisasi, dan berkolaborasi pada program safari literasi namanya," jelasnya.

Implementasi program tersebut yaitu melaksanakan 3P yakni pembinaan, pembelajaran, dan penguatan literasi.

Program ini pun akan fokus pada satuan pendidikan formal.

Alasan Ansori fokus pada program literasi karena sangat penting disosialasikan pada semua kalangan khususnya dalam bidang pendidikan.

Menurutnya, budaya literasi di Nusa Tenggara Barat masih minim meskipun masuk 10 besar pada Indeks Pembangunan Literasi (IPL) se-Indonesia.

Utari Sapika Insani disapa Utari sebagai Puteri Pendidikan Remaja NTB akan fokus pada program pendidikan karakter.

Menurut dia, pendidikan karakter adalah suatu tindakan yang mendidik bagi generasi selanjutnya.

Tujuan pendidikan karakter untuk membentuk penyempurnaan secara individu dan melatih kemampuan diri.

"Masih banyak anak belum mengenai karakternya serta belum tahu cara mengembangkannya seperti apa, maka saya fokus ambil program untuk mengedukasinya," ungkap siswi kelas 11 SMA dari Labuhan Haji, Lombok Timur ini.

Keduanya akan menjalankan program selama satu tahun ke depan yang berkontribusi dalam membangun pendidikan untuk generasi muda.(*)

 

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved