Kronologi Kecelakaan Maut Bus Surabaya Indah di Poto Tano Sumbawa yang Tewaskan 5 Orang
Berikut ini kronologi Kecelakaan maut antara Bus Surabaya Indah dengan Travel Pancasari, pada Jumat (24/2/2023) malam sekira pukul 21.00 WITA.
Penulis: Lalu Helmi | Editor: Sirtupillaili
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Lalu Helmi dan Atina
TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA BARAT - Kecelakaan maut antara Bus Surabaya Indah dengan Travel Pancasari, pada Jumat (24/2/2023) malam, menewaskan 5 orang penumpang.
Hingga saat ini para korban terus dievakuasi, termasuk menyelamatkan korban selamat.
Lokasi persis kecelakaan diketahui berada di Dusun Batu Guring, Desa Kokarlian, Kecamatan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat.
Kronologisnya, bus Surabaya Indah dengan nomor polosi EA 7282 SB melintas dari arah Poto Tano menuju ke arah Bima.
Sementara itu, mini bus travel Pancasari dengan nomor polisiEA 7595 A melintas dari arah Sumbawa menuju Poto Tano.
Dalam video yang beredar, korban kecelakaan histeris dan meminta pertolongan.
Baca juga: BREAKING NEWS Kecelakaan Maut di Jalan Pelabuhan Poto Tano, 5 Orang Dilaporkan Tewas
Tampak bagian depan bus Surabaya Indah ringsek dan kaca depan pecah, sedangkan mini bus travel terguling dan banyak korban yang terjepit.
Kondisi cuaca yang sedang diguyur hujan membuat suasana semakin mencekam, korban sebagian besar telah berhasil dievakuasi.
Polsek Alas Barat yang dikonfirmasi TribunLombok belum memberikan jawaban apapun.
Saat ini, aparat telah bergerak menuju lokasi.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Sumbawa Samsul yang dikonfirmasi menyebut pihaknya masih melakukan koordinasi dengan jajaran kepolisian Polres Sumbawa Barat.
"Masih kami koordinasi karena masuk wilayah KSB," jelasnya.
Selain itu, Kapolsek Wilayah Pelabuhan Tano Albar Taswin saat ini masih berkomunikasi dengan Polsek Alas Barat.
"Wilayah Alas Barat. Kapolsek Alas Barat yang berwenang. Konfirmasi ke beliau," jelasnya.
Aparat kepolisian saat ini fokus melakukan evakuasi korban, mengamankan Barang Bukti (BB).
Saksi Mata

TribunLombok.com berhasil mendapatkan cerita dari saksi, bagaimana detik-detik kecelakaan tersebut terjadi.
Saksi yang tidak dipublikasikan identitasnya ini mengungkap, jika Bus Surabaya Indah yang baru saja keluar dari penyebrangan Poto Tano melaju ke arah Bima.
Sekitar 100 meter setelah keluar dari pelabuhan, sopir bus hendak menyalip satu Bus yang berada pada sisi jalan yang sama.
Namun ketika menyalip, tanpa diduga ada Travel Pancasari yang datang dari arah berlawanan sehingga kecelakaan tidak bisa dihindari lagi.
"Karena Bus ini (Surabaya Indah) sudah nyalip. Dia mau menghindari travel ga bisa karena ada Bus sebelahnya dan dia ada di jalur orang," ungkap saksi.
Saat melihat detik-detik kecelakaan tersebut, saksi beristighfar sambil berteriak dan berkata tabrakan.
"Allhahuakbar, tabrakan sudah ini dan betul itu terjadi," ceritanya.
Setelah melihat tabrakan terjadi, saksi mengaku trauma dan tidak berani mengecek kondisi di lokasi kejadian dari dekat.
Namun ia menduga, ada beberapa penumpang dari travel yang meninggal dunia.
"Kayaknya di travel itu ada yang meninggal, cuman trauma tidak berani melihat dari dekat," tandasnya.
Sementara itu, hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari otoritas terkait kecelakaan maut tersebut.
Informasi yang dihimpun TribunLombok.com, Bus Surabaya Indah memiliki Rute Mataram menuju Bima.
Sedangkan Travel Pancasari, dari arah Sumbawa dan menuju Denpasar Bali.
(*)
Penjual Bendera di KSB: Tidak Ada yang Cari Bendera One Piece |
![]() |
---|
Omzet Penjualan Bendera Merah Putih HUT RI di KSB Menurun |
![]() |
---|
Bank NTB Syariah Gelar Pemantapan dan Evaluasi Penggunaan Siskeudes Bersama Pemda KSB |
![]() |
---|
Cegah Pungli di Sekolah, Bupati KSB Luncurkan Program BOSDa |
![]() |
---|
Pantai Swiss Tongo, Spot Wisata Hits di Sumbawa Barat dengan Ombak dan Pasir Putih |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.