Berita Lombok

Perempuan Melahirkan di Jalan, Sempat Dirujuk ke Rumah Sakit Tapi Nyawa Bayi Tak Selamat

Seorang perempuan di wilayah Kecamatan Sekotong, Lombok Barat melahirkan di tengah jalan perkampungan. Kondisi terakhir bayi meninggal.

Penulis: Sinto | Editor: Sirtupillaili
Dok.Istimewa
Tangkapan layar seorang ibu melahirkan di tengah jalan Dusun Meang, Desa Persiapan Pengantap, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, NTB. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Seorang perempuan di wilayah Kecamatan Sekotong, Lombok Barat melahirkan di tengah jalan perkampungan.

Videonya kemudian viral di media sosial setelah dibagikan warganet, salah satunya oleh pemilik akun TikTok MismiQ203.

Dalam video itu, tampak ibu dan bayi dalam posisi tergeletak di tengah jalan menahan rasa sakit. Beberap orang berusaha membantunya.

Keduanya sempat dilarikan ke klinik dan dirujuk ke rumah sakit setempat.

Informasi terbaru, sang ibu berhasil diselamatkan tim medis, tetapi nyawa sang bayi tidak bisa diselamatkan walau sudah dirawat secara intensif.

Baca juga: Beredar Video Perempuan Melahirkan Bayi di Tengah Jalan, Begini Kondisi Bayi dan Ibu

Nia Astarina, tenaga Bidan Puskesmas Sekotong yang dikonfirmasi TribunLombok.com mengatakan, lokasi kejadian di Dusun Meang, Desa Persiapan Pengantap, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat.

"Lokasi rumah sangat jauh dari dan susah di akses, apalagi sekarang musim hujan," kata Nia Astarina, pada TribunLombok.com, Senin (20/2/2023).

Dia menyebut, kondisi saat ini ibunya sehat. Tapi kabar terakhir pada Senin sore bayinya meninggal di RSUD Praya setelah mndapatkan perawatan kurang lebih 1 hari di NICU.

Terkait kronologi awal, Nia Astarina sang bidan tidak terlalu mengetahui persis.

"Maaf Pak untuk cerita awalnya masih kurang jelas ceritanya. Apakah memang ibu ini berangkat ingin melahirkan karena sudah bulannya melahirkan atau memang berangkat untuk periksa," katanya.

Pihaknya akan menggali kembali bagaimana cerita awalnya kasus tersebut.

Sebab ibu tersebut memiliki riwayat melahirkan kurang bagus. Dalam artian tidak ada anak yang hidup dan kasus kemarin dia melahirkan anak yang ke-4.

"Dan ketiga anaknya lahir sebelum waktunya," katanya.

Menurut data di dalam Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP), ibu tersebut berasal dari wilayah Batujai, Lombok Tengah.

"Dan saya juga masih mencari tahu apakah memang sekarang berdomisili di Meang. Karena jawaban keluarga dan tetangga dan suami ibu tersebut berbeda-beda," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved