Opini
Sudah Waktunya JFC Mantapkan STP dalam Meraih Pasar Wisata yang Berkualitas
Dalau Expo 2020 Dubai, JFC dipercaya mewakili wajah pariwisata Indonedia mendampingi Presiden Joko Widodo sebagai Tour Leader.
Penulis: Sinto | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
Eksisten Jember Fashion Carnaval (JFC) di dalam maupun luar negeri telah terbukti bagus sebagai event kelas dunia.
Pada masa pandemi covid-19 hingga 2020, JFC tetap memberikan pertunjukkan seraya menyesuaikan dengan situasi keharusan protokol kesehatan.
Dalau Expo 2020 Dubai, JFC dipercaya mewakili wajah pariwisata Indonedia mendampingi Presiden Joko Widodo sebagai Tour Leader.
Dalam kesempatan itu, JFC hadir tidak hanya menampilkan karya seni dari Jawa Timur, juga membawa Papua, Aceh, hingga Bali.
Baca juga: Wisata Lombok, Rayakan Kemeriahan Tahun Baru Imlek di Pullman Lombok Mandalika
Dalam Event G20 Indonesia di Bali, JFC juga turut mengisi art performance pada Galadinner di Pusat GWK. Karena itu, tak mengherankan, apa bila JFC perlu segera menentukan strategy - targeting -positioning (STP).
Produk Wisata Meteorit
JFC memiliki ikon wisata meteroit yang kerap ditampilkan dalam berbagai kesempatan event. Ikon wisata ini, pun mendapat dukungan dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno untuk mengembangkan produk-produk JFC secara sustainable.
Namun demikian, sejumlah strategi perlu disusun untuk menjangkau target market wisatawan, baik wisnus dan wisman.
Salah satunya dengan memprioritaskan kualtias desain kostum dengan balutan elemen artefak meteorit. Meteorit ini menjadi bagian dari pengembangan STP darii JFC.
Baca juga: Wisata Lombok, Pantai Semeti di Lombok Tengah Hadirkan Keindahan Jejak Gunung Api Purbakala
Inovasi ini diharapkan dapat menciptakan kesan kreatif-kolaboratif dengan memadukan ide serta gagasan yang bersumber dari unsur meteorit.
Tentu ini bukan hal yang sulit mengingat JFC sudah berusia 21 tahun dan berpengalaman panjang menghasilkan produk dan jasa yang mendunia.
Pasar Wisata Jatim
Sementara ini, pasar wisata Jawa Timur (Jatim) masih didominasi tiga produk wisata alam, tiga di antaranya Gunung Bromo, Ijen, dan Jatim Park.
Dalam posisi produk kreatif, JFC menjadi market waiting bagi generasi old, milenial, zilenial.
Sambutan masyarakat terhadap berbagai aktivitas fashion and carnival yang digelar JFC selama 20 tahun terakhir, selalu berhasil mencakup skala internasional.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.