Berita Lombok Tengah

Peletakan Batu Pertama Kereta Gantung Rinjani Dijadwalkan 17 Desember Mendatang

Peletakan batu pertama atau ground breaking  proyek Kereta Gantung Rinjani, direncanakan akan digelar pada 17 Desember 2022 mendatang.

Penulis: Lalu M Gitan Prahana | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
PEXELS.COM/QUANG NGUYEN VINH
Peletakan Batu Pertama Kereta Gantung Rinjani Dijadwalkan 17 Desember Mendatang - Ilustrasi kereta gantung rinjani. 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com Lalu M Gitan Prahana

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Peletakan batu pertama atau ground breaking  proyek Kereta Gantung Rinjani, direncanakan akan digelar pada 17 Desember 2022 mendatang.

Hal itu disampaikan oleh Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri, Senin (12/12/2022).

Proyek yang berada di Desa Karang Sidemen, Kecamatan Batukliang Utara, Lombok Tengah itu, akan dimulai dengan melakukan ground breaking atau peletakan batu pertama.

Sehingga pihaknya berharap, dengan adanya kereta gantung tersebut nantinya dapat membangkitkan perekonomian masyarakat, terutama di daerah utara.

Baca juga: China Investasi 2,2 Triliun Bangun Kereta Gantung Rinjani, Pemprov NTB Sebut Di Luar Kawasan TNGR

"Kereta gantung ini menjadi harapan masyarakat, selain mendatangkan income bagi masyarakat sekitar, namun juga bagian utara dapat menjadi pusat ekonomi," kata Pathul Bahri.

"Di samping itu, pembangunan juga tidak tersentralisasi di bagian selatan saja, kita ingin di wilayah utara juga," lanjutnya.

Bupati Lombok Tengah itu juga menyebutkan bahwa di daerah utara juga terdapat Sirkuit Motorcross yang merupakan bagian dari ikhtiar Pemda Lombok Tengah dalam melakukan pemerataan pembangunan.

Disinggung soal infrastruktur jalan, dirinya pun menjelaskan bahwa itu juga menjadi hal yang perlu diperhatikan.

Baca juga: Aliansi Mahasiswa BEM NTB Raya Tuntut Kaji Ulang Isu Kereta Gantung Rinjani

Ia pun mengaku bahwa pihak perusahaan asal China itu sudah bersurat agar jalan dari Desa Pemepek menuju Desa Karang Sidemen dapat diperluas.

"Tetapi kita belum bisa melaksanakan itu, karena kondisi keuangan. Namun kedepan, secara perlahan-lahan tentu akan ada sharing pembangunan terkait hal itu," pungkas Pathul Bahri.

 

Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved