Natal dan Tahun Baru
Jelang Nataru, Stok Minyak Curah dan Telur di Kota Mataram Terpenuhi hingga Awal Tahun
Ketersediaan minyak curah dan telur di Kota Mataram terpenuhi hingga awal tahun 2023.
Penulis: Laelatunniam | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Ketersediaan minyak curah dan telur di Kota Mataram terpenuhi hingga awal tahun 2023.
Informasi ini berdasarkan hasil sidak oleh Dinas Perdaganagn Kota Mataram pada distributor minyak curah CV Putra Jaya Kencana dan distributor telur UD Sinta, Selasa (13/12/2022).
Satgas pangan Pemerintah Kota Mataram melakukan sidak pada distributor minyak curah dan telur karena loncatan harga di pasaran yang cukup tinggi.
"Alhamdulillah stoknya masih aman dan harganya masih di bawah standar," terang Lalu Alwan Basri Asisten II Kota Mataram.
Baca juga: Promo Indomaret dan Alfamart Hari Ini Selasa 30 Agustus 2022: Minyak, Telur Hingga Mi Instan Diskon
Adapun kenaikan harga di pasar saat ini perlu ditinjau lagi, pasalnya peredaran bapok bukan hanya di distributor Kota Mataram, tetapi dari luar Mataram atau luar daerah.
Lalu Alwan menyampaikan hasil sidak minyak curah dan telur dapat dipastikan tidak mengalami kekosongan di pasaran.
Sisi lain, Owner CV Putra Jaya Kencana, I Nyoman Putra Astawa menyampaikan di tempat produksinya dipastikan tercukupi hingga beberapa bulan ke depan.
Meskipun permintaan minyak curah jelang perayaan natal dan tahun baru mengalami peningkatan, semua bisa dipenuhi.
Baca juga: Polisi di Bima Gasak Penjual Miras Ilegal Jelang Nataru, Sita Ratusan Botol Bir Hingga Arak
"Kalau menurut saya masih cukup, kecuali hari raya lebaran baru meningkat pesat, kalau sekarang masih aman," terang I Nyoman.
Ketersediaan minyak curah di tempat produksi Nyoman 120 ton per hari, sehingga warga tidak perlu resah dengan keterbatasan.
Dijelaskan Nyoman, harga jual distributor sudah sesuai standar yang ditetapkan, yaitu Rp13.200 per kilo.
Pembeliannya pun tidak dibatasi seperti beberapa bulan lalu.
Kini pengecer boleh membeli semampunya, tentu dengan identitas pengecer yang jelas.
Disinggung lonjakan harga di pasar, I Nyoman menyebut itu kebijakan dari setiap pengecer dalam menjual.
Intinya dari distributor tetap dengan harga standar dan tidak ada batasan pembelian.
Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.