Jadwal Waktu Sholat Wilayah NTB Kamis 1 Desember 2022, Disertai Panduan Lengkap Salat Sunah Rawatib

SUBUH 04:24

TERBIT 05:44

ZUHUR 12:07

ASAR 15:31

MAGRIB 18:24

ISYA' 19:39

Baca juga: Bagaimana Hukum Menelan Ludah atau Air Liar Saat Berpuasa? Apakah Puasa Batal? Simak Penjelasannya

Kabupaten Sumbawa

IMSAK 04:09

SUBUH 04:19

TERBIT 05:38

ZUHUR 12:02

ASAR 15:26

MAGRIB 18:19

ISYA' 19:35

Kabupaten Sumbawa Barat

IMSAK 04:11

SUBUH 04:21

TERBIT 05:40

ZUHUR 12:05

ASAR 15:29

MAGRIB 18:22

ISYA' 19:37

Kabupaten Kota Bima

IMSAK 04:04

SUBUH 04:14

TERBIT 05:33

ZUHUR 11:57

ASAR 15:21

MAGRIB 18:14

ISYA' 19:29

Kabupaten Kota Mataram

IMSAK 04:14

SUBUH 04:24

TERBIT 05:43

ZUHUR 12:08

ASAR 15:32

MAGRIB 18:25

ISYA' 19:40

Panduan Salat Sunah Rawatib

Sholat sunnah rawatib adalah dilaksanakan sebelum maupun sesudah shalat wajib.

Hal itu dilakukan untuk menambah pahala serta amalan.

Berikut ini tata cara serta niat sholat sunnah rawatib dan keutamaannya.

Baca juga: BREAKING NEWS: 13 Orang Penumpang Bus Tewas dalam Kecelakaan di Tol Surabaya-Mojokerto

Baca juga: Tanggapan Fuji Dapat Penghargaan dari Komnas PA, Sebut Jadi Tanggung Jawab Urus Gala Sky

Niat bacaan sholat sunnah sebelum (Qobliyah) dan sesudah shalat (Ba'diyyah).

Dilansir oleh Banjarmasin Post ini tata cara melaksanakan Shalat Sunnah rawatib Sebelum (Qobliyyah) Ashar.

Tata Cara Melaksanakan Shalat Sunnah Sebelum (Qobliyah) Ashar

2 raka'at sebelum ashar, dengan niatnya : USHALLI SUN NATAL 'ASHRI RAK'ATAINI QABLIYAA - TAN LILLAHI TAALAA . ALLAHU AKBAR.

Artinya : "Aku niat shalat sunat sebelum ashar dua raka'at karena Allah ta'ala. Allahu Akbar.

a. Niatnya menurut macam shalatnya.

b. Tidak dengan adzan dan iqamah.

c. Dikerjakan tidak dengan bermaja'ah.

d. Bacaannya tidak dinyaringkan.

e. Jika lebih dari dua raka'at, tiap-tiap dua raka'at satu salam,

f. Diutamakan sebaiknya tempat mengerjakan pindah bergeser sedikit dari tempat shalat fardlu yang baru dikerjakan.

Bacaan Niat Shalat Rawatib

Niat Shalat Sunnah Qobliyyah Subuh

اُصَلِّى سُنَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

Usholli sunnatash-shubhi rok'ataini qobliyyatan mustaqbilal qiblati lillahi ta'aala

Artinya : "Saya niat shalat sunnah sebelum subuh dua rakaat, dengan menghadap kiblat karena Allah ta'ala

Niat Shalat Sunnah Qobliyyah Dzuhur

اُصَلِّى سُنَّةً الظُّهْرِرَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

Usholli sunnatazh-zhuhri rok'ataini qobliyyatan mustaqbilal qiblati lillaahi ta'ala

Artinya : "Saya niat shalat sunnah sebelum dzuhur dua rakaat, dengan menghadap kiblat karena Allah ta'ala.

Niat Shalat Sunnah Ba'diyyah Dzuhur

اُصَلِّى سُنَّةً الظُّهْرِرَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

Usholli sunnataz-zhuhri rok'ataini ba'diyyatan mustaqbilal qiblati lillaahi ta'aalaa

Artinya : "Saya niat shalat sunnah setelah dzuhur dua rakaat, dengan menghadap kiblat, karena Allah ta'ala

Niat Shalat Sunnah Ba'diyyah Maghrib

اُصَلِّى سُنَّةً الْمَغْرِبِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

Usholli sunnatal maghribi rok'ataini ba'diyyatan mustaqbilal qiblati lillaahi ta'ala

Artinya : "Saya niat shalat sunnah setelah maghrib dua rakaat, dengan menghadap kiblat, karena Allah ta'ala"

Niat Shalat Sunnah Ba'diyyah Isya

اُصَلِّى سُنَّةً الْعِشَاءِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

Usholli Sunnatal 'isya'i rok'ataini ba'diyyayan mustaqbilal qiblati lillaahi ta'aala

Artinya : "Saya niat shalat sunnah setelah 'isya dua rakaat, dengan menghadap kiblat, karena Allah ta'ala"

10 Keutamaan dalam shalat sunnah rawatib yang dilansir dalamislam.com

1. Pahala yang Lebih Besar

Keutamaan dalam shalat sunnah Rawatib ini mendatangkan pahala yang besar hingga dibangunkan Allah rumah di surga.

2. Meningkatkan Spiritual

Secara umum shalat adalah aktivitas yang mendatangkan kekuatan atau energi positif terhadap diri sendiri.

Hal ini dikarenakan spiritual yang terisi dengan shalat yang khusuk.

3. Melaksanakan Sunnah Rasulullah SAW

Melaksanakan ibadah sunnah, mencontohkan perilaku Rasulullah SAW serta meneladani untuk mengikuti jejaknya.

4. Perilaku Seperti Sahabat Rasulullah

Shalat sunnah rawatib ini bukan hanya Rasulullah melainkan sahabat-sahabat Rasul pun melaksanakannya.

Untuk itu, Shalat Sunnah ini sebagaimana dilakukan oleh para Sahabat Rasulullah.

5. Banyak Doa dan Mendekatkan pada Allah SWT

Untuk menambah shalat dengan shalat sunnah rawatib maka akan dapatkan lebih banyak berdoa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Di waktu-waktu tertentu sering melupakan Allah SWT dan lupa untuk memanjatkan doa kepada-Nya.

Hal yang berkaitan dengan shalat yang ditambah maka doa-doa pun akan bertambah, munajat kepada Allah akan semakin banyak dan akan semakin merasa dekat dengan Allah SWT.

6. Tidak Banyak Terlena dengan Dunia
Shalat seperti alarm yang mengingatkan akan hakikat hidup di dunia serta menambah amalan di akhirat nanti.

Tambahan shalat sunnah rawatib semakin banyak mengingatkan pada akhirat sehingga tidak mudah untuk terlena dengan duniawi.

7. Lebih Banyak Menghayati Islam
Saat melaksanakan shalat sunnah rawatib akan lebih banyak menghayati tentang islam.

Islam adalah seperangkat aturan Allah. Biasanya dalam kehidupan sehari-hari sering melupakan dan melalaikan hal ini.

Untuk itu, dengan tambahan shalat sunnah rawatib maka akan mendapatkan penghayatan terhadap islam yang lebih tinggi lagi dibanding hanya dengan shalat wajib.

8. Lebih Banyak Bersyukur
Untuk memperbanyak shalat sunnah rawatib, maka akan semakin banyak bersyukur lewat dzikir dan bacaan yang dilantunkan.

Bersyukur dalam hal ini adalah masih diberi waktu di dunia dan juga menjalankan perintah-perintah Allah dengan sebaik-baiknya.

9. Takut Akan Hukum Allah SWT

Shalat sunnah rawatib diperbanyak akan mendapatkan rasa takut kepada Allah SWT.

Rasa takut ini muncul karena bentuk ketaatan dan ketundukan kepada Allah.

Semakin sering berinteraksi dengan shalat, maka akan semakin menyadari bahwa Allah adalah Tuhan yang harus taati dan takuti segala siksaan-nya.

Untuk itu, rasa takut ini muncul jika dalam shalat dengan khusuk menjalankannya.

10. Menjauhi Sifat Sombong dan Riya

Shalat sunnah rawatib sebagaimana shalat wajib, membuat menjauhi sifat sombong dan riya.

Hal ini dilakukan saat shalat akan selalu rukuk dan sujud kepada Allah SWT.

Saat itulah  menjadi seseorang yang benar-benar menghambakan diri kepada Allah SWT.

(TribunLombok)