Berita Lombok Timur
Setelah Jembatan Ulem-Ulem, Camat Sikur Atensi Jembatan Lain Rawan Ambruk di Lombok Timur
curah hujan sepekan belakang sangat tinggi, sehingga dikhawatirkan jembatan lain di Kecamatan Sikur seperti Kembang Sri dan Penyonggok akan ambruk.
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Setelah ambruknya jembatan Ulem-Ulem di Desa Tete Batu, Kecamatan Sikur, Lombok Timur rubuh, ada jembatan juga di wilayah Kecamatan sikur yang dikhawatirkan akan ambruk.
Hal ini dikarenakan curah hujan sepekan belakang sangat tinggi, sehingga dikhawatirkan jembatan lain di Kecamatan Sikur seperti Kembang Sri dan Penyonggok akan ambruk.
Jembatan-jembatan di atas berlokasi di wilayah Desa Tete Batu Selatan dan menghubungkan Dusun Lekong Pituk ke Dusun Lingkung Desa Tete Batu.
Mengenai potensi bencana itu, Camat Sikur Lalu Putra memberikan tanggapan saat ditemui TribunLombok.com, pada Jumat (18/11/2022).
Baca juga: Perbaikan Jembatan Ulem-Ulem Minta Penanganan Pusat, Perkiraan Anggaran Rp1,5 Miliar
Putra juga mengungkapkan, jembatan-jembatan tersebut dibangun dengan dana swadaya atau gotong royong masyarakat sudah lama.
Terlebih lagi pada saat dibangun diakuinya jembatan tersebut menggunakan kontruksi yang kurang kuat.
Maka tentunya perlu mendapatkan perhatian pemerintah daerah untuk melakukan perbaikan terhadap jembatan yang dikhawatirkan akan ambruk tersebut.
Apalagi, kata dia, jembatan-jembatan yang disebutkan itu merupakan jalur transportasi masyarakat dan digunakan setiap harinya dalam melakukan kegiatan ekonomi.
Baca juga: Maksimalkan Sisa Anggaran Perbaikan Dampak Bencana Alam, BPBD Lotim Prioritaskan Perbaikan Jembatan
"Sudah kita laporkan kepada pemerintah daerah semoga cepat mendapatkan perhatian untuk diperbaiki dengan kontruksi yang kuat," demikian Putra.
Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.