PPP NTB Optimis Dapat 1 Kursi DPR RI, Andalkan Sosok Wartiah, Ermalena, hingga TGH Hazmi

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Lalu Helmi

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Sejumlah lembaga survei menempatkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kini berada di bawah Parlementary Threshold (PT) 4 persen.

Menanggapi fakta itu, Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) NTB H Muzihir menyebut partainya masih on the track menyongsong Pemilu 2024.

Pihak eksternal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) , kata Muzihir, sering salah membaca dinamika yang ada di tubuh partai berlambang kabah tersebut.

"Kita melihat dari luar memang berbeda dengan kita sebagai pelaku di dalam. Optimisme kita di dalam tak pernah surut," kata Muzihir, Jumat, (28/10/2022).

Optimisme tersebut diakuinya bukan tanpa alasan.

Baca juga: Target Menang, Ketua DPW PPP NTB Muzihir Bidik Posisi Ketua DPRD di 2024

Pihaknya mengklaim, survei terakhir menujukkan PPP akan mampu meraup suara melampaui PT.

Keberhasilan PPP menyelesaikan dinamika internal ihwal pergantian posisi ketua umum dengan mulus disebutkan jadi salah satu faktor kuat.

"Ahamdulillah survei terkahir kemarin 4,3 persen dari 1,3 persen di saat gonjang-ganjing pergantian ketua umum," kata Wakil Ketua DPRD NTB itu.

Menurutnya, orang menilai PPP itu akan ada dualisme, ternyata hanya ketua umum yang diganti, hanya mengubah tempat duduk.

Muzihir menyebut kedewasaan politik PPP sudah teruji.

PPP dianggap sudah melewati masa kritis pergantian pimpinan. Cepat terkonsolidasi dan bersatu.

Khusus di NTB, pria kelahiran Lombok Timur itu menargetkan menjadi partai pemenang.

Dirinya juga menepis kabar burung yang menyebutkan Hj Wartiah tidak akan maju di Pileg DPR RI.

"Endak benar info itu. Dia (Hj Wartiah) reses sama saya, dia bahkan sudah menyiapkan pelurunya. Sehari saja bisa berapa titik, aktif keliling. Jaringannya aman di seluruh Pulau Lombok," pungkasnya.

Selain petahana Hj Wartiah, dua kader lain yang sudah komitmen maju di Pileg DPR RI dapil Pulau Lombok adalah Ermalena dan TGH Hazmi Hamzar.

"Kenapa saya optimis dapat kursi di dapil Lombok? Kita punya inkumben yakni Hj Wartiah. Ada juga Ermalena yang kemarin dapat 45 ribu, ditambah TGH Hazmi yang suaranya sekarang saja sudah di atas 30 ribuan," katanya.

"Di Dapil Sumbawa ada Nurdin Ranggabarani, kemudian adiknya ketua MK," katanya.

Pihaknya optimis raihan satu kursi di dapil Pulau Lombok akan tetap aman.

Pada Pileg DPR RI dapil Pulau Lombok pada 2019, akumulasi suara PPP NTB berada di urutan keempat.

Pada pileg 2024 nanti, pihaknya menargetkan dapat mengoleksi suara lebih tinggi.

"Sekarang kita minta 2 besar raihan akumulasi suara di DPR RI Dapil Lombok," ujar Muzihir.

(*)