Pembunuhan Wanita di Jakarta Timur

Sosok Rudolf Tobing Tersangka Pembunuhan Wanita dalam Plastik di Mata Kenalan: Tak Ada Gelagat Aneh

Christian Rudolf Tobing menjadi pendeta ini membunuh sahabatnya sendiri, AY (26) alias Icha di apartemen di kawasan Jakarta Timur.

Editor: Irsan Yamananda
Screenshot video CCTV
Eks pendeta muda Christian Rudolf Tobing (kanan) dalam kasus pembunuhan terhadap temannya berinisial AYR alias Icha (36) (kiri) yang jasadanya dibuang di kolong tol Becakayu, Pondok Gede, Bekasi. Christian Rudolf Tobing menjadi pendeta ini membunuh sahabatnya sendiri, AY (26) alias Icha di apartemen di kawasan Jakarta Timur. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Publik tengah heboh membahas sosok Christian Rudolf Tobing (36) dalam beberapa waktu terakhir.

Perlu diketahui, Rudolf Tobing merupakan tersangka pembunuhan wanita di Apartemen Pramuka, Jakarta Timur.

Nama Rudolf Tobing jadi sorotan setelah video CCTV yang memperlihatkan dirinya membawa mayat korban di lift beredar luas di media sosia.

Korban diketahui bernama Ade Yunia Rizabani (36).

Sementara tersangka pernah menjadi  pendeta muda di Gereja GBP Kasih Allah Ministry (KAM), Kota Bogor.

Kini, terungkap sosok Rudolf di mata salah satu kenalannya.

Seorang jemaat GBP KAM mengatakan, sosok Rudolf dimatanya biasa-biasa saja.

"Aduh. Saya disitu jujur seorang musisi. Menurut saya sama. Apa ya. Paling dia khotbah naik mimbar dia baca ayat-ayat saya dengar," kata salah satu jemaat kepada TribunnewsBogor.com, Sabtu (22/10/2022).

Ia mengaku tidak mengenal dekat sosok Rudolf itu.

"Diibaratkan saya sama anda duduk berdua. Ngobrol dan basa-basi. Lebih ke basa basi. Dibilang baik ya engga. Dibilang ga baik ya biasa aja. Ga terlalu buruk jatuhnya. Standar saja," ungkapnya.

Baca juga: Siapa Rudolf Tobing? Tersangka Pembunuhan yang Terekam CCTV Senyum di Lift Sambil Bawa Mayat Korban

Dia pun menegaskan, bahwa selama dirinya menjalin komunikasi dengan Rudolf tidak ada gelagat apapun yang ditunjukan oleh Rudolf ini.

"Apa ya karena saya musisi dan tidak satu bidang jadi kurang tau juga. Saya ga seberapa peduli juga. Kaya, mungkin misalkan satu perusahan dia siapa gua siapa. Walaupun mukanya tau. Jadi, biasa aja ya lebih ke basa basinya," ungkapnya.

Meski begitu, dirinya tidak menyangka apa yang dilakukan oleh Rudolf ini.

Walaupun, kasus yang dilakukan Rudolf ini tidak ada sangkut pautnya dengan gereja.

"Itu sih ko bisa dilakuin. Sama ya sih kaya reaksi netizen. Ko bisa seperti itu. Karena berpikiran saya untung dia ga ngelakukan dalam status pelayan aktif. Tapi, kan ini dilakuinnya bukan dalam status pelayanan aktif. Kalau status itu kan bikin malu," tegasnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved