Mori Hanafi Tepis Isu Panitia Liga 3 NTB yang Dianggap Tidak Independen dan Netral
Sebuah kritikan dilayangkan oleh penggemar sepakbola yang ada di Liga 3 Asprov PSSI NTB yakni Barisan Batur Lombok (Babalo).
Penulis: Jimmy Sucipto | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Sebuah kritikan kembali menyasar kepada Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI NTB terkait gelaran Liga 3 Asprov PSSI NTB.
Kritikan tersebut berisi tentang kepanitiaan Liga 3 Asprov PSSI yang diisi oleh pengurus di tim yang sedang bertarung di Liga 3 NTB, akibat dugaan tidak independen dan netral Asprov PSSI NTB.
Dan kritikan tersebut dilayangkan oleh penggemar sepakbola yang ada di Liga 3 Asprov PSSI NTB yakni Barisan Batur Lombok (Babalo), melalui Panglima Babalo, Awenk pada Rabu (10/8/2022).
Ketua KONI NTB dan Asprov PSSI NTB, Mori Hanafi pun sontak menanggapi kritikan yang telah dilayangkan, Rabu (10/8/2022).
Baca juga: Panitia Liga 3 NTB Dijabat Pengurus Tim yang Sedang Bertanding, Babalo Kritik Asprov PSSI NTB
Mori menjelaskan semua panitia yang terlibat memang berasal dari pengurus masing-masing tim, yang notabene berkecimpung di sepakbola.
“Panitia di Liga 3 Asprov PSSI NTB memang kebanyakan dari pegiat sepakbola. Jadi banyak yang memang pengurus club,” jelas Mori.
Mori juga menanggapi, bahwa protes yang dilayangkan tidak pada tahapan yang benar.
Tahapan yang tidak benar dimaksud Mori setelah TribunLombok memberikan video Live Facebook atas pernyataan Awenk.
“Yang protes siapa? Dimana protesnya? Coba yang clear. Kok protes di video, kan ada jalurnya,” kata Mori menanggapi video Live Facebook TribunLombok.
Baca juga: Kreatif dan Lucu, Warga Kota Bima Gelar Lomba Jalan Bouldozer Peringati HUT ke-77 RI
Setelah menonton, Mori pun memberikan beberapa tanggapan.
Mori Hanafi menyebutkan hal yang dikritisi terlalu prematur.
“Bila terdapat kecurangan terkait panitia yang menjabat di gelaran Liga 3 Asprov PSSI NTB, barulah protes,” tegas Mori.
Mori juga menambahkan, bentuk protes yang dilayangkan bisa langsung ke Asprov PSSI NTB langsung.
“Silahkan tanyakan pada kami dan protes kepada kami,” tuturnya.
Mori juga tidak ingin banyak berkomentar, karena Mori menganggap tidak ada indikasi kecurangan yang terjadi.
“Kalau ada indikasi kecurangan dalam pertandingan baru kita komentari,” tandas Mori.
Sebelumnya, TribunLombok juga sudah mencoba meminta komentar kepada beberapa Seksi Kompetisi Liga 3 Asprov PSSI NTB, Agus Sukmayadi.
Baca juga: Bantah Sirkuit Mandalika Tak Dipilih Dorna untuk Tes Pramusim MotoGP, Ini Penjelasan Dirut MGPA
“Maaf saya tidak bisa memberi komentar,” ungkap Agus.
Juga TribunLombok meminta komentar Abdul Muis selaku Wakil Bendahara Lihga 3 Asprov PSSI NTB dan pengurus di PS Bima Sakti tetapi tidak ada respon.
(*)